Calum Need Groupie ❌ C.H

#4

Hari ini Cal,Luke,Ash,Mike akan menjalani sesi pemotretan sebuah majalah remaja, Aku tadinya hanya ingin dirumah bersama Gordon anjingku dan anjing Calum juga sih :v , tapi Calum menyuruhku untuk ikut dengannya, ya itu pasti sangat membosankan

" Calum, aku gak ikut deh.. " aku merengek

" yah Luna, kumohon temenin aku pemotretan " Calum ikut merengek

" aku disana takut bosen, gimana dong? "

" bawa gordon aja? " jawabnya polos

" seriusann??!! " ucapku girang, bukan Tante Girang loh yaa!

" iya, bawa aja biar nemenin kamu disana " kata Calum menyetujui

" Makasih Cal, " aku reflek memeluknya, tadinya aku ingin melepasnya, tapi keburu dipeluk balik sama Calum :v yaaa jadi sekali-kali aku modus?

•••

" okee! 1..2..3... "

Cekrek

Cekrek

Cekrek

" Geser sedikit Ashton, Michael kekiri sedikit , Luke hadap ke Calum " arahan Photographer mengalihkan pikiranku.

Aku duduk diam dan bermain dengan Gordon, Gordon sangatttlaaah lucu! Jika dia manusia mungkin aku kan langsung menikahinya (?) tak lama seseorang memelukku dari belakang, aku sudah tau pasti siapa pemilih tangan besar ini,

" Hai Luna! Maaf menunggumu lama " Calum datang sambil memelukku

" hmmm, enak ya yang sudah punya grupi, " ashton menyindir

" aku sih tak ada Grupi tak apa, asalkan aku bisa makan Pizza sepuasnya " sahut michael sumringah

Aku dan lain hanya terkekeh mendengar ucapan Calum

Cup!

Mendarat sebuah bibir dipipiku yang membuat pipiku menjadi merah,

" ihh Calum! "

" CIEEEEE PIPI NYA KEK KEPITING REBUS DIPINGGIR JALAN TOOH " ledek Michael dengan bangganya

" apaansih, lagian sih Calum, kamu bukan siapa siapa aku malah cium aku " dengusku

" Kamu itu pacar aku " bisik Calum

" ihh gak legal! "

" Legal dong, karena aku cinta kamu " sekali lagi kumohon nikahkan aku dengannya! Kali ini aku BAPER masbroo! Tapi udahlah biasa aja, ntar udah ngarep jauh" eh dijatuhin juga ;'

Drttt drttt
One Messages from ...

" tunggu sebentar yaa, tunggu disini jangan kemana-mana "

Aku mengangguk kecil dan melihat kepergiannya keluar dari ruang sesi pemotretan, tiba-tiba Ashton datang dan duduk didepanku

" Bagaimana jadi groupie sekaligus pacar calum? Nyaman tidak? Dia saat bersamamu bermain kasar tidak? " ashton berbicara sambil terkekeh sendiri dengan omongannya

-------------------------
[A/n]
Okay gue lupa jelasin kalo Calum dah nembak Luna, tapi disini Calum nembaknya masih kek ngegantung yak :v dah ikutin aja deh :v
-------------------------

" hmm, yagitu deh seneng lah pastinya bisa deket banget sama idolanya dan bisa jadi bagian hidupnya , yang tadinya cuman berharap lewat doa sambil liatin kalian di TV , eh akhirnya bisa ketemu dan jadi Bagian dari kalian juga, hahahha " aku terkekeh mengingat masa lalu

" Hmm.. Kumohon Calum bisa menjaga perasaanmu , congrats ya! " Ucap Ashton memberi salam dan aku membalas Jabatan tangannya

" aduuhhh.. "

" kenapa Lun? "

" i just want to go to toilet, permisi yaa hehehe, titip Gordon ya anjing kecil itu " ashton pun mengangguk

••••

Saat aku selesai dari toilet yang selesai menjalankan misi ena-ena, eh, aku melihat lelaki yang sangat kukenal sedang bercumbu ria dengan wanita lain, tapi mana mungkin itu dia? Kuperhatikan tubuhnya baik-baik, dan Tattonya? Sama persis sekalii!

Ya Tuhan!! Dia Calum. Bagaikan ribuan bahkan jutaan panah yang menusuk hatiku, akupun terisak, bulir-bulir air mataku mulai menetes, aku memanggil namanya sendu

" Ca-Calum? "

" Luna? "

Orang yang kupanggil langsung menoleh dan memberhentikan aktifitasnya yang sedang bercumbu itu, aku langsung berlari kencang meninggalkan mereka berdua. Dan yang kuduga benar, Calum mengejarku. Jujur tak bisa kupungkiri, aku ingin memeluknya, tapi apa daya? Aku marah padanya, aku langsung berlari keluar dari gedung pemotretan lalu menaiki Taksi yang kebetulan sedang berhenti dan langsung melaju pergi ke apartmen.

" Pak jalan!! Hiks hiks " ucapku terisak menyuruh supir segera pergi

" LUNA! Aku bisa jelaskan ini! Kumohon! " terlihat Calum mengejar Taksiku dari belakang, aku tak perduli! Bagaimanapun dia sudah membuat hatiku hancur.
Hei Nona! Kau harus sadar! Kau hanya groupie jalangnya! Seharusnya kau berhenti dan mendengarnya! sudahlah! Yang kupikirkan hanya Pulang ke apartmen, akupun segera meng-SMS Ashton untuk menjemputku didepan Apartmen

" Ashton, kumohon kau jemput aku didepan Lobby apartmen, aku dalam posisi yang kacau, mohon bantu aku "

Aku meng-klik Send dan menunggu balasan Ashton

•• To Be Continued ••

EDITED