Calum Need Groupie ❌ C.H

#51

Mungkin bila disuruh berdoa, Luna akan memanjatkan doanya kepada Tuhan untuk menyuruh Calum untuk bertaubat sekarang. Pasalnya Calum terus menggumamkan kata 'aneh' saat dia tidur, dalam arti lain ia sedang mengigau. Tidak masalah jika Calum menginggau kata-kata cinta untuk Luna, tetapi ini....

" Heiii!!! Calum ayo bangun!! Huh! " Luna menghembuskan nafasnya kasar. Ia terus mencoba membangunkan Calum yang sedang mengingau......

" Argh... shit Luna, come on—Faster ah.. mhh "

Dikira gue merek pulpen apa? Faster faster segala, celetuk Luna dalam hati.

Hari ini, semuanya sudah berbeda. Percayalah, semua sudah berbeda..

" Awh... selangkanganku... " ucap Luna dramatis, 

Calum langsung lompat dari tempat tidurnya mendengar keluhan Luna, " ish! Gara-gara kamu nih! Gak mau tau hari ini seharian aku harus digendong! " Tuntut Luna.

" Dih? Kenapa aku harus gendong kamu seharian? " Calum memasang wajah polos yang ingin sekali Luna terkam sekarang juga.

" KAMU MAINNYA KASAR SEMALEM CAALUUMMMM!!!! " Luna berteriak didepan Calum, sementara Calum terkekeh.

" aku kan mabuk semalem, kelepasanlah Lun, kamu aja ngedesah minta faster mulu " Calum mengerling jahil, " Ya kan? Ya kan?? Hayoo? "

" Ih a-apaansih gajelas! Bentar ah, aku mau buka gaun dulu nih! Ribet sumpah! "

" Mau dibantuin?? " Calum menaik-turunkan alisnya menyeringai, " MESUMMM!!!!! " Luna menutupi dadanya dramatis

" Lah? Gapapa dong?? "

" Eh? " Calum memasang wajah malas, sepertinya Luna sudah lupa soal kemarin..

Flashback on

Luna sangat gugup didalam kamarnya, ia ditemani Athera dan juga Aleisha memberikan ketenangan kepada Luna yang mati kutu.

" udah sih Lun, kayak gak bisa aja nanganinnya.. malah lo sering ngelakuin itu kan? " Sahut Aleisha jengkel,

" Iya sih emang udah pernah, tapi itukan akting Ale! Bukan beneran! " Luna menggigit kuku jarinya, ia sangat SANGAT GUGUP sekarang. Jika ada tensi kegugupan, mungkin Luna sudah berada di level paling atas!

" Yaampun Mommy... ngapain gugup coba Mom? Ini yang Mommy mau kan? Athera aja gak nyangka Mommy bakalan punya nama belakang HOOD! IH!! Gak bisa bayangin deh nanti namanya jadi Luna Hood dan Calum Hood ! eak eak! " seketika wajah Luna memerah mendengar kata Athera, " Eh, Mom. Yuk! Udah mulai nih acaranya ! "

Ya, jika kalian bertanya-tanya daritadi mengapa Luna memakai Gaun dan nama Luna akan berubah menjadi Luna Hood, jawabannya adalah Luna menikah hari ini. Luna memang gugup karena ia sangat takut kalau salah saat mengucap janji suci itu. Seperti Aleisha bilang, Luna sudah sering melakukan akting menjadi orang yang menikah, tetapi bukannya seharusnya Luna sudah bisa mengatasi kegugupannya itu karena dia sudah sering melakukannya?

" Silahkan kepada mempelai Pria untuk mencium pasangannya, jangan pasangan yang lain lho ya.. " Seluruh orang didalam gereja tersebut tertawa karena ucapan Pak Pendeta yang terlalu nyablak,

" Tenang aja Pak Pendeta! Sekalinya nyosor sama dia nih, kaga bakal nyosor ke lain kok! " ucap Calum PD.

Baru saja Calum mendekatkan wajahnya ke wajah Luna, bunyi jepretan kamera sudah mengisi keheningan Gereja. " Ciumannya yang lama ya, biar nanti banyak tag foto kita ciuman di instagram aku. " bisik Calum sambil cekikikan, Luna menanggapinya hanya memelototi Calum.

Flashback Off

" masih lupa sayangku? " Calum memutar bola matanya malas

" S-Seriusan?! aku nikah sama kamu" 

" Iyalah, ngapain coba kamu pake gaun kalo kita gak nikah, dih.." Calum mulai jengkel dengan Luna yang mendadak terkena amnesia.

" Uh.. okay.. " Luna langsung merileks-kan wajahnya, tetapi ia ingat satu hal. Shit! kondom!! , gerutu Luna

" Calum..... " lirih Luna, ia menundukkan wajahnya menyebabkan rambutnya yang tergerai bebas menutupi wajahnya.

" Yea? " Calum tetap fokus terhadap Iphonenya yang terlihat lebih menarik daripada obrolan Luna.

" Are you seriously we're sex last night?? " Calum mengusap wajahnya kasar, sepertinya Luna memang sudah AMNESIA!

" YA, semalem kita seks, and then you moan my name, im drunk, you say faster and blah-blah-blah.. soon we have kids, a lot of news about our marriage, My Mom and your Mom will have grandchild, we live happily, and Finn*.. " ( Finn : Selesai ) Calum berceloteh panjang menjelaskan semuanya.

Luna memegang dahinya dengan wajah yang kaget, mulutnya terbuka lebar " Te-terus.. kamu.. ngeluarin... i-itu,dimana?? " Ia menatap Calum yang tampak santai di atas ranjang

" Ya didalem lah, " sahut Calum enteng.

" SERIOUSLY CAL?!?! " Luna berteriak kaget lalu melangkah kearah Calum, ia duduk dipinggiran kasur disebelah Calum. kakinya sudah lemas sekarang mendengar penuturan Calum barusan.

Ia berusaha mencerna semuanya, berusaha mengingat apa yang dilakukannya dengan Calum. Sementara Calum melihat Luna dengan tatapan khawatir, wajah Luna sangat shock. 

" are you....... okay? " tanya Calum hati-hati,

" DID YOU SAY AM I OKAY??!! YOU JUST ORGASM IN MY UH...ARGH!! AND THEN?? I WILL BE A MOTHER SOON !!! "

" Kamu marah? maafi- " Ucapan Calum terhenti karena Luna dengan cepat memeluk Calum, Calum yang belum siap dipeluk pun terpaksa terjungkal ke belakang bersama Luna.

" IM FUCKIN HAPPY CAL!!! OH MY GOD!! BENTAR LAGI AKU MAU PUNYA BAYI, AND THEN OUR FAMILY IS COMPLETED!! OH MY GOD !! IM SOOOOO HAPPYY NOW!!! THANKSS!! " Luna mencium Calum dari bibir, pipi, hidung, dahi, uhh... semuanya..

Calum pun senang mendengarnya, ia senang melihat Luna sebahagia ini. Tadinya, ia kira Luna akan marah soal Calum orgasm didalam karena beresiko Luna akan hamil, tetapi faktanya Luna sangat bahagia. Luna bahagia akan menjadi Ibu, Luna bahagia menjadi Istri Calum, Luna bahagia memiliki Calum.

" I Love you so much to the moon and back, Cal.. " bisik Luna ditelinga Calum.

•• To Be Continued ••