#13

2.9K 256 70
                                    

Ya! Hari ini aku gagal pulang ke sydney! Ya! Benci? So pasti men'! aku pun marah sama Calum, dia mengatakan 'maaf' berpuluh-puluh kali , tapi aku tak menggubris.

" Sorry please Luna " Calum memohon maaf kepadaku terus menerus, dan mengikutiku kemanapun aku pergi, tujuanku berhenti di sofa dan duduk disitu, Calum pun duduk jongkok didepanku sedangkan aku hanya diam dan berpikir

" oh ya! " aku bergumam kecil tapi tetap saja Calum mendengarkan ucapanku

" ada apa?? " tanyanya

" tidak "

" baiklah, Aku ada janji bersama produser jam 10, sekarang aku akan bersiap-siap " Ia mengelus rambutku dan langsung beranjak pergi keatas.


" Lodxo Cafe, 12 Street belok kiri . Pukul 10... Chendy.. "

Ya! Calum bilang jam 10 akan pergi bersama produser? Aku tak percaya, aku akan mengikutinya. Akupun langsung bergegas rapi-rapi dan berangkat setelah Calum pergi, niatnya aku tak ingin ketahuan Calum kalau aku mengikutinya. Calum pergi hanya berjalan kaki, memang, Cafe yang dituju Calum dekat, tapi aku tak tahu benarkah dia pergi ke cafe itu untuk bertemu Chendy. Aku sudah berpakaian rapi dan memakai masker untuk menutupi identitasku agar tidak ketahuan Calum saat ini aku berjarak sekitar 10meter dibelakang Calum.

Oh my God! Ternyata Calum masuk kedalam Lodxo Cafe, aku sudah yakin dia akan bertemu denga Chendy. Aku mengambil bangku paling pojok dekat jendela sedangkan Calum berjarak dua meja didepanku membelakangiku.

Kringg!

Pintu cafe terbuka dan aku melihat Chendy dengan dress bercorak bunga-bunga selutut.

" silahkan ingin pesan apa? " datang seorang pelayan menawarkan menu, aku sedang tidak mood makan, tujuanku hanya menguping apa yang mereka bicarakan dan apa yang mereka lakukan.

" Hot Chocolate satu saja "

" Baiklah tunggu sebentar " pelayan itu pergi dengan senyuman manisnya

" Calum aku mau bicara " kini Chendy mulai angkat bicara , aku mendengarkan apa yang mereka bicarakan baik-baik

" kalau begitu, biarkan aku memesan minuman dulu. Pelayan! " pelayan pun datang dan menanyakan apa yang ingin mereka order, aku sudah menebak apa yang akan Calum pesan

" Lemon tea pakai garam "

" 1 lemon tea pakai garam " Yeah! Benarkan dia memesan itu! Aku sudah tau apa yang akan Calum pesan

" baiklah, tunggu "

" What? Kau pesan lemon tea pakai garam? " ucap Chendy aneh

" yeah! Apa salahnya? " ucap Calum terkekeh

Tak lama pesananku datang, dan diikuti pesanan Calum dan Chendy datang, aku segera menyeruput Coklat Panasku ini

" So, apa yang ingin kau bicarakan? " Calum bertanya sedangkan aku mendengar percakapannya baik-baik

" kau pasti tahu kan aku sebagai Fans-mu sangat menyukaimu dan mencintaimu? " Sahut Chendy

" cihh, sok fangirling " gumamku

" aku tahu hahahaha " ucap Calum terkekeh

" semua orang pasti menyukai Calum Hood Sang Bassist ganteng " Ucapnya dengan PD nya

" yatuhan, bisakah kau panggil Tatank? Aku, Luna Delevigne membutuhkan belaiannya saat ini "

" kau ini kepedean Calum " Kata Chendy menonjokan tangannya ke lengan Calum

" kau ini!!!!!!!!! "

" Baiklah To the point saja " Ucap Calum

Tampak Chendy celingak-celinguk kekanan-kekiri seakan memeriksa keadaan sekitar seperti ingin membicarakan hal yang privasi

" Bisakah aku jadi Groupie-mu? "

" WHATTTT!!!! " ucapku keceplosan, langsung seisi Cafe melihatku yang kaget dan melonjak berdiri dari kursi, semua melihatku, ya.. Termasuk Calum dan Chendy.

" Uhmmm... Maafkan aku, aku hanya kaget pacarku memutuskan aku " ucapku berdusta, oh aku malu sekali! Hampir saja identitasku terbuka, untung saja aku memakai masker. Sekarang tampak Calum mulai berbicara

" Hmm..... Boleh "

Deg... " boleh "


•• To Be Continued ••

EDITED

Calum Need Groupie ❌ C.HTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang