Cinta itu Rumit !

709 31 0
                                    

Pagi-pagi sekali aku sudah terbangun dari tidurku, biasanya jika hari libur aku sengaja bangun saat matahari sudah memberikan cahayanya ke kamarku. Sebenarnya hari ini bukan hari libur sungguhan, tapi karena kemarin baru saja kita melaksanakan camping selama tiga hari, jadi kita diliburkan satu hari untuk beristirahat.

Aku masih berada di tempat tidurku. Entahlah dari semalam aku susah tidur dan aneh nya aku bangun pagi-pagi sekali tidak seperti hari libur biasanya.

Sebenarnya aku masih memikirkan tentang sikap Satriya yang kemarin di bus. Betapa tidak? Sikap nya kemarin membuatku sangat terkejut, tidak pernah aku mempublikkan kedekatan ku dengan Satriya. Apalagi saat Satriya menyuapi ku tanpa ragu, dan tanpa permisi dia mencium tanganku. Setelah itu kita mengobrol dan bercanda tanpa menghiraukan orang-orang yang ada disekitar kita.

Lagi-lagi aku melampaui batas, harusnya aku lebih bisa jaga jarak dengannya agar aku bisa sedikit melupakan perasaanku pada Satriya. Apalagi mengingat soal dia kembali akrab dengan kak Skar membuatku takut merasakan sakitnya terjatuh lagi karena cinta.

Entahlah...
Sebenarnya cinta seperti apa yang ada dalam hati ku ini. Awal nya aku sangat membenci Satriya, kemudian aku mengaguminya lalu rasa kagum itu menjadi tidak wajar. Aku selalu gugup bila dekat dengannya, jantung ku selalu berdegup kencang, hatiku selalu merasa senang bila dia menyapaku dan bila aku melihat dia bercanda dengan cewek lain ada rasa cemburu di hatiku, dan aku pun mulai menyadari cinta sudah hadir di hatiku menggantikan rasa kagum. Padahal hatiku sudah pernah dipatahkannya tapi tetap saja perasaan itu tidak pernah mati. Dan yang membuatku merasa bodoh adalah selalu berharap dan menunggu cinta yang tidak pasti.

***

Seharian dirumah tidak melakukan apa-apa, hanya mengurung diri dikamar sangatlah membosankan. Biasanya yang kulakukan untuk menghabis kan waktu dengan membaca novel. Kebetulan semua novel sudah kubaca, dan aku belum mempunya novel yang baru. Jadi yang kulakukan hanya menulis-nulis tidak jelas dan sesekali melihat ke arah ponselku yang sedari tadi tidak berbunyi sedikit pun.

Baru saja aku akan beranjak keluar kamar ponsel ku berdering tanda pesan masuk. Lalu aku memilih untuk mengambil ponsel ku dan melihatnya.

Pesan

From : 083808629###
Assalamualaikum..

Itulah bunyi pesannya dari nomor yang tak ku kenal. Lalu aku memilih untuk membalasnya.

To : 083808629###
waalaikumussalam. Ini siapa?

Tanpa menunggu lama ponselku berdering kembali. Hingga akhirnya kami saling berbalas pesan seperti ini..

From : 083808629###
Ini gue Rusli de.

To : 083808629###
Owh kak Rusli. Bisa tau nomor gue darimana kak?

From : 083808629###
Dari Satriya.

To : 083808629###
Satriya? Lu kenal kak sama Satriya?

From : 083808629###

Dia sodara gue yang pernah gue ceritain di facebook de.

Sempat dibuat terkejut juga sih ternyata kak Rusli itu saudaranya Satriya, dunia ini memang sempit kenapa hidupku tidak jauh-jauh dari Satriya. Lumayan lama aku berbalas pesan dengan kak Rusli, dia orang yang asiik di ajak ngobrol, dan mungkin sikapnya hampir sama seperti Satriya. Hanya saja perbedaannya jika Satriya humoris kalau kak Rusli kelihatannya dia tipe yang romantis, aku sudah bisa menilai dari cara membalas pesan nya seperti ini..

Journey Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang