Sekilas pesan for all reader ;
1. Jangan lupa tinggalin jejak dg VoMent & Follow.
2. Dilarang keras menjiplak atau sekedar meniru alur cerita.
3. Kasih kritik & saran jika ingin.
Ok....
Happy Reading guys.. kiss kiss jauh
Pagi ini berbeda dengan pagi2 sebelumnya bagi keluarga kecil Kevin. Tak ada teriakan sapaan Sine, tak ada bisik2 canda para pelayan dan tidak ada wajah cerah semuanya. Masalah yang menimpa Sine berdampak pada seluruh penghuni rumah bahkan pelayan pun ikut merasakan kesedihan walaupun mereka belum tau jelas masalahnya. Meskipun kesedihan dan kecemasan menyelimuti rumah besar itu, tak membuat penghuninya meninggalkan kewajiban akan tugas2 nya. Semua beraktivitas seperti biasa dalam diam tanpa bersuara.
Sekarang pemilik rumah Kevin dan Sahila sudah menunggu Sine di meja makan untuk sarapan dengan Aliand yang selalu setia menemani mereka.
"Kau tak ingin ikut sarapan Aliand ?" Pertanyaan Sahila yang pertama memecah keheningan.
"Terima kasih nona, tapi saya sudah sarapan bersama bu Nina tadi" jawab Aliand sopan.
"Apa kau yakin Princess akan kuliah hari ini ?" Tambah Kevin datar.
"Iya tuan ka....
"pagi.." ucapan Aliand terpotong karena sapaan Sine yang muncul dari arah tangga kamar.
"Pagi sweety... " ucap Kevin & Sahila kompak dengan senyum lembut.
"Apa tidur mu nyenyak sweety?" tanya Kevin.
"Lumayan Prince" jawab Sine datar membuat Kevin menghela nafas panjang.
"Selai coklat, kacang atau berry ?" Sahut Sahila cepat.
"Stawberry" jawab Sine datar.
Sahila pun dengan cekatan mengambil dua lembar roti tawar dan diolesi selai strawberry untuk Sine dan dua lembar lagi dengan selai coklat untuk Kevin, sedangkan dia menggunakan selai nanas. Mereka bertiga sarapan dalam hening hanya suara piring yang bergesekan dengan garpu dan pisau roti. Aliand merasa gelisah karna tidak menyukai suasana dingin dalam ruang makan itu. Mata nya sesekali mengarah pada satu persatu keluarga Abraham dengan berbagai ekspresi tak terbaca.
"I am finish,, aku berangkat dulu" ucap Sine datar setelah menyelesaikan sarapannya.
Dia berdiri mencium pipi Kevin dan Sahila bergantian sebelum keluar rumah.
"Call me please,, if you have problem" pesan Kevin pada Sine yang dibalas anggukan kepala dan senyum tipis.
"Have nice day sweety" tambah Sahila lembut yang dibalas Sine sama saat Kevin memberi pesan.
"Jaga dia Aliand jangan biarkan dia sendiri seditik pun ! Dan segera kabari aku jika ada keganjilan meski kecil !!" Pesan Kevin tegas pada Aliand.
"Pasti tuan,, saya permisi dulu" jawab Aliand dan berjalan menyusul Sine yang sudah menunggu di mobil.
Abraham University
Berbeda dengan pagi2 sebelumnya, hari ini kampus elit milik Abraham terlihat heboh karna 3 alasan. Pertama, malam ini kampus AU akan mengadakan pesta perayaan ulang tahun kampus yang ke-10. Kedua, dalam pesta tersebut akan dihadiri 2 orang besar AU yaitu putra putri Abrham pemilik kampus. Dan ketiga, kedatangan Sine dengan kawalan ketatnya. Biasanya hanya bodyguard setia Sine yaitu Aliand yang slalu menemani nya. Tapi pagi ini bahkan mulai hari ini Sine mendapat pengawalan ketat oleh 6 bodyguard tambahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Expensive Princess (End)
FanfictionAwalnya hanya bertanggung jawab karena ikatan sebuah kontrak kerja tapi entah kenapa semuanya berlalu sampai tumbuhnya perasaan yang tak biasa di hati, apakah ini cinta..... kurasa itu benar adanya bahwa aku mencintainya My Expensive Princess »» Ali...