#Bab 15

194 8 2
                                    

Warning : TYPOS

Mulmed: Paul, Becca, dan Meadow

*****************

Still MICHEL POV
Orang itu...

Aku mengerejap, berusaha kembali sadar saat cahaya lampu kamar rumah sakit memenuhi mataku.

"Syukurlah dia sudah sadar..."

Aku bangun, memandangi orang itu dengan bingung. Bukan karena aku tidak kenal siapa dia.. Tapi..kenapa dia ada disini?

"Kak?"---Jammie Pearson. Model 17 tahun, jelas saja memanggilku kakak.

"Kenapa kau disini?"
Aku mengerenyit ketika dia memegang tanganku.

"Aku yang...membuat mobilmu oleng hingga menabrak pohon.." Dia tertunduk, sementara aku tidak merespon apapun karena masih mengingat-ingat.

Dan, nihil. Aku tidak bisa mengingat apapun.

"Maaf.."

Aku mengangkat wajah dan mengangguk sekali--tanda menerima permintaan maafnya.
"Mungkin aku juga yang salah.."

Tik.
Tok.

Lama kami berada dalam diam. Dia tak bicara dan masih tertunduk. Tapi entah kenapa tiba-tiba anak ini menangis tersedu-sedu di hadapanku.

"Hei." "Sudahlah, tak apa.."

"Aku takut simku dicabut."

"Siapa yang berani mencabut sim seorang model?" Aku membalas ringan.

Jammie perlahan mengeluarkan senyumnya juga. Dia menegakan wajahnya dan mengusap tangisnya.
"Kau tau aku?"

Uh, kenapa anak itu polos sekali? Dia model..jelas aku tau dia..

Tak ayal aku pun mengangguk menjawabnya.
"Jammie Pearson. Siapa yang tidak tau?"

"Aku juga tau kau."ucapnya malu-malu. Kutebak, dia sendiri baru memasuki dunia keartisan. Makanya sepolos ini..

Tapi sebelum sempat kami melanjutkan obrolan, dokter dan seorang lagi masuk.
Ashley, dan Paul.

Kenapa Walker selalu datang disaat yang tepat?
Yah, kenapa aku bilang begitu? Entahlah, tiba-tiba saja aku merindukan mata biru itu.
.
.
MICHEL POV OFF....
^^^^^^^^^^

PAUL POV ON...
Aku kaget begitu mendengar dari Ashley ada Michel yang masuk ke kliniknya. Kupikir awalnya itu hanya candaan karena dia bilang yang masuk itu korban kecelakaan mobil dan Michel. Jadi mana aku percaya?

Tapi ternyata benar. Sekarang orang itu sudah sadar dan sedang mengobrol dengan target keduaku di misi gagal itu.

"Hei, kau tak apa?"

Michel mengangguk. "Aku cuma butuh aspirin dengan dosis yang sedikit ditinggikan."

"Oke, akan aku siapkan." Ashley yang menyahut. Dia segera keluar ruang UGD dan membiarkan kami bertiga disini.

Aku berganti menoleh pada Jammie, memandanginya dengan bingung.
"Ada apa kemari?"

"Mobil kami berciuman."kata Michel.

Yah, aku tau itu hanya caranya untuk mengatakan 'Kami tabrakan'.
"Oke.. Kalau begitu kau bisa pulang, Jammie. Aku yang akan menjaga Michel."

.
.

"Memangnya aku wajib dirawat disini?"

"Ini sudah jam 3 pagi. Apa susahnya kau berdiam dulu?"

Aku memandangi Michel yang berhasil direbahkan di tempat tidur setelah dibujuk rayu maut ala Ashley dan aku. Puncaknya aku bilang saja ke dia, kalau dia tidak mau tinggal, Neal akan menghilangkan nama Letty dari franchise. Yah, secara teknis, aku bilang bahwa Neal dan Vin sudah tau kalau dia kecelakaan. Padahal sebaliknya.

SEE YOU AGAIN [Fanfiction] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang