O N E

1.8K 123 17
                                    

Happy Reading^^
.
.
.
.
.
.

"Jangan.. jangan tinggalin aku Baal! Aku mohon!" Gadis ini mengeluarkan air matanya. Kekasihnya yang bernama Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan akan pergi ke Amerika karena ayahnya yang ada urusan disana untuk 3 tahun lamanya.

"Ini untukmu. Tolong kamu jaga dengan baik!" Iqbaal memasangkan sebuah kalung emas berliontin IM yang berarti IqbaalMilona di leher Milona.

"Bawa aku Baal! Bawa! Aku tidak ingin kau pergi. Hiks" Milona menarik kerah Iqbaal. Ia memohon untuk ikut dengan Iqbaal.

"Maafin aku Ona, aku gak bisa membawamu pergi. Kamu harus menungguku disini! Aku akan kembali untukmu! Hanya untukmu. Tunggu aku disini Ona! Aku akan menjaga hati ku untuk mu. Dan tolong jaga hati mu untuk aku. Aku harus pergi sekarang!" Lirih Iqbaal

"Maafin aku Ona" Lirih Iqbaal dan segera pergi

"IIQQQBBAAALLL!!" Teriak Milona sambil memegang kalung pemberian Iqbaal.

"Aku akan selalu menjaga kalung ini Baal" lirih Milona sambil menatap kalung indah itu.

-Flashback Off-

"Dimana loe sekarang Baal! Mana janji yang loe berikan ke gue? Kapan loe balik ke Indonesia?! Ini sudah tiga tahun lamanya kita berpisah! Kapan loe kembali Baal?!" Milona terus terngiang oleh ingatan tiga tahun lalu. Dimana Iqbaal, kekasihnya itu meninggalkan dirinya. Sampai sekarang ia masih menunggu akan kehadiran sang kekasih. Walaupun mungkin tidak akan terjadi. Menurutnya. Ia terus menatap kalung itu. Kalung berharga tanda mata dari Iqbaal.

"Untuk apa kalung ini? Kenang - kenangan? Sampai kapan gue terus melepas kangen pada kalung ini? Sampai kapan?" Lirih Milona tanpa sadar ia meneteskan air mata 'lagi'

"MILONAAA! Ayoo turun makan malam!!!!" Panggil mama Milona dari bawah

"Iyaa maah" teriak Milona. Ia segera menghapus air mata itu dengan tisu. Lalu turun kebawah untuk makan malam bersama keluarganya.

***

"Pagi cewek !" Ucap Zidny kepada Milona.Zidny dan Milona adalah seorang sahabat. Yang selalu ada disaat senang dan duka. Walaupun mereka baru kenal dua tahun lamanya yaitu sejak kelas 1 SMA dan sekarang mereka telah menginjak kelas 3 SMA.

"Nangis lagi? Jangan sedih ah! Gak usah mikirin cowok itu! Dia udah gak sayang ama loe, buktinya dia gak balik balik tuh dari Amerika. Udah nemuin yang lebih cantik kali. Loe tau sendiri kan cewek cewek di Amerika kan semuanya ca---"

"Stop! Dia pasti bakal jaga hati nya buat gue Zee! Itu yang dia bilang ke gue!"

"Loe kayak gak tau cowok cowok sekarang aja. Sudah ah mending kita ke kantin yuk!" Zidny segera menarik lengan Milona untuk pergi ke kantin.

Setibanya dikantin Zidny mencari tempat duduk yang pas untuk mereka berdua. Dan..
Hap!
Itu dia ketemu. Tidak jauh dari sini. Mereka pun segera menuju ke bangku itu dan memesan makanan.

"Bullee seperti biasa! Minuman Zidny dan sahabat saya yang paling cantikkss ini si Milona!!"

"Sip.. tunggu" ucap Bule nya

Brak!

"Hai! Ketemu lagi! Bebeb Milona.. yang paling cakep sedunia"

'Apes dah gue! Ada sih Babas lagi! Harus melarikan diri nih' batin Milona was was.

Bastian Bintang Simbolon. Bastian/ Babas/ Monyet/ Beruk/ Bekantan/ TerongAlay panggilan panggilan dari Milona. Dia adalah orang yang selalu mengincar Milona. Entah mengapa si Beruk ini sangat tergila gila pada Milona. Walaupun Milona tak merespon semua itu. Tapi Monyet selalu mendekat pada Milona. Si TerongAlay malah semakin tertarik pada kecuekan Milona.

SACRIFICE × IDR [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang