tiga belas

7.1K 1K 34
                                    

bel pulang berbunyi, para murid bergegas untuk keluar dari kelas kecuali mereka yang piket hari itu. kirana mengapus papan tulis yang dipenuhi rumus matematika. "mau gue tungguin gak, kir?" nadia menggendong tasnya.

"mau lah. tungguin di luar aja gapapa, nad. atau di bawah juga gapapa." kata kirana sembari menghapus papan tulis.

"ya udah gue tunggu di bawah ya. gue mau beli minuman, mau gak?"

"milo satu ya. nanti uangnya gue ganti."

nadia pun meninggalkan kirana yang masih sibuk membereskan kelas. anggota piket yang lainnya sudah pulang semua. well, siapa yang mau piket saat pulang sekolah? lebih baik langsung pulang dan tidur di rumah. tapi kirana tidak bisa seperti itu. dia harus bertanggung jawab. belum lagi dia adalah ketua kelas.

kirana membereskan meja yang sedikit kurang rapih. suara sepatu terdengar mendekati ruang kelas. kirana menoleh ketika dia mendengar suara orang yang sedang sesak nafas. chanyeol. cowok itu sedang memegang dadanya dan berusaha mengatur nafasnya. "tas futsal gue ketinggalan. baru diingetin marco pas udah sampe bawah." kata chanyeol mengambil tas berwarna merah yang kirana taruh di meja guru.

"gue kira tas siapa. lain kali jangan lupa, untung gak gue buang." kirana kembali fokus merapihkan meja.

"kir, mau pulang bareng gue gak?" tanya chanyeol langsung membuat jantung kirana berdetak dengan kencang. semenjak latihan senam hari minggu lalu, dan semenjak pembicaraannya dengan marco, kirana menjadi merasa aneh setiap kali dia di dekat chanyeol.

kirana berdeham. "gak usah, gue udah dijemput kakak gue kok."

"kalau gitu, besok gue jemput ya. kita berangkat bareng. duluan, kir." chanyeol pergi begitu saja meninggalkan kirana yang tak bisa berkata apa-apa.

"kir, lama banget lo. ayo cepetan ke bawah. kak dirga udah nungguin lo." tiba-tiba nadia datang dengan satu cup milo di tangan kanannya. kirana menganggguk, mengambil tasnya dan segera pergi ke bawah bersama nadia. 

puppy love → chanyeolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang