Prologue

2.6K 188 20
                                    

A year ago...

"K-kami hanya berteman!" Seru Harry pada ayahnya, Richard. Tapi tentu saja, Richard tak semudah itu percaya pada putranya.

"Jika 'berteman' yang kalian maksud adalah menelanjangi satu sama lain, maka kalian salah!" Seru Richard pada dua orang remaja di depannya.

Harry yang tidak dapat menahan emosinya langsung bangkit dari bangku dan menunjuk wajah ayahnya itu.

"Kau! Kau hanyalah ayah tiriku. Kau bukan lah ayahku! Kau bukanlah orang yang dapat menghakimi hidupku!"

Louis yang terkejut karena tindakan kekasihnya itu langsung menarik tubuh Harry menjauh.

"Keep calm, Harold" bisik Louis.

Richard yang tidak terima atas tindakan Harry tadi langsung berdiri dari kursi kejayaannya dan memisahkan Louis yang sedang memeluk tubuh Harry.

"Don't touch my son!" Seru Richard.

Richard memandang jijik kedua remaja dihadapannya. Richard bukanlah seseorang yang mendukung LGBT, berbanding terbalik dengan Anne, istrinya yang sekaligus ibu Harry.

"Ibuku saja tidak masalah dengan hubungan kami!" Seru Harry geram.

"Hubungan apa? Bukankah kau bilang kalian hanya berteman?" Ujar Richard dengan nada sarkas.

Dengan kasar, Harry menampar wajah Richard.

"Aku muak dengan semua ini! Aku muak dengan semua kebohongan yang sudah ku ucapkan!" Seru Harry.

"Louis adalah kekasihku, kau puas? Aku dan Louis sudah melakukan tindakan seperti pasangan lainnya, kau puas?" Sambung Harry dengan nada yang lebih tenang.

Richard hampir muntah saat mengingat ia mempergoki dua remaja ini sedang melakukan seks dikamar Harry.

"Kau hanya dapat menurunkan martabat perusahaanku, Harry!" Seru Richard.

"Kau bisa menghusir Harry dari kehidupanmu! Kami bisa hidup berdua, tanpa sepeser uang darimu!" Kali ini Louis angkat bicara.

Richard yang tidak terima dengan ucapan Louis langsung menampar remaja malang itu.

"Jangan sentuh dia, bedebah!" Teriak Harry.

Dan dari sanalah perkelahian antara Harry dan Richard terjadi.

Mereka saling menyerang satu sama lain, memukul, menendang, mendorong, sampai akhirnya satpam datang dan memisahkan mereka berdua.

"Bawa remaja bodoh dengan denim ini pergi, jangan sampai ia berani menginjak rumah ini lagi, mengerti?" Kedua satpam itu mengangguk mengerti.

"Drew, bawa Harry ke pusat rehabilitas, aku tidak mau melihatnya selama satu tahun kedepan."

Disanalah, tempat terakhir Louis melihat Harry. Di ruang seorang Richard Cox.

Secret Little RendezvousTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang