--------
Akupun menuruti perintah Prof, tapi aku bingung senjata apa yg akan kubuat kali ini. Walaupun semua kebutuhanku untuk membuat senjata disini lengkap tapi otak ku kini seperti tidak bisa berfikir.
Sampai ada 1 ide yg muncul di kepalaku, ide itu adalah senjata Laser sudah lama aku ingin membuat senjata ini.
Aku mulai melanjutkan membuat senjataku sendiri, aku memulainya dengan menyambungkan satu-persatu bagian mulai dari Pistol namun pistol ini sudah ku modifikasi, kemudian aku mengambil sebuah alat penyimpanan yg beberbentuk bulat kecil seperti bola Bisbol. Dan menyatukan molekul dengan molekul ditambah sebuah atom, molekul A6 dan bahan kimia B16 Fuictniosid itu ku gabungkan dengan Atom Neutron dan Pleutron sehingga menghasilkan sebuah sinar panas yg disebut Laser. Kemudian ku sambungkan dengan pistol tadi sebagai pemicu agar bisa menembakkan Laser dengan sempurna, cukup lama aku membuatnya. Aku melihat jam tanganku sudah menunjukan pukul 07.58 P.M berarti aku sudah 9 jam berada di laboratorium.
Meja disampingku ada makan siang ku yg dibawa oleh Profesor tadi, dan hampir jam 08.24 P.M aku berhasil menyelesaikan senjata buatan ku itu. Aku melihat ke arah Profesor dengan wajah yg sangat senang.
"Profesor, aku sudah selesai" ujarku
"Bagus, silahkan kau coba senjata itu" ujar ProfesorKemudian aku berjalan ke tempat latihan menembak yg ada di laboratorium, memang tempat ini segaja dibuat di dalam laboratorium untuk mencoba senjata yg dibuat oleh ilmuan disini.
Aku mulai mencoba membidik papan target, mulai menekan tombol senjataku, diujung senjataku muncul cahaya bulat yg mulai semakin lama ku tekan akan semakin membesar, digital yg kupasang diatas senjataku sudah penuh kemudian kulepas tombolnya dan ...
"Sssyyyuuuutttttt..."
Suara senjata laserku yg berhasil membuat papan target menjadi bolong dan bahkan dinding di belakangnya ikut meleleh.Profesor menepuk tangannya seraya berkata ..
'Kau memang orang yg Genius Zyn, tak kusanggka kau bisa membuat senjata sehebat ini" ujar Prof
"Terima kasih Prof" jawabku dengan senyuman yg menghiasi wajahku
"Akan kau beri nama apa pada senjata buatanmu itu?" Tanya Prof kepadaku
"Hhmmm, mungkin Flash Laser Gun 216, nama yg cukup bagus bukan? Akan ku singkat menjadi F.L.G 216" jawabku
"Baguslah, dengan ini aku dapat mempercayaimu Zyn" ujar Prof
Aku hanya tersenyum ke arah Profesor dan Profesor mengijinkanku untuk pulang sekarang mengingat bahwa sekarang sudah hampir larut malam.
Aku akhirnya berjalan keluar, membawa senjata buatanku yg kusimpan di dalam koper agar lebih mudah untuk dibawa.Saat keluar dari tempat pelatihan aku melihat ayah dan kelima sahabatku sudah menungguku.
Aku masuk ke dalam mobil, dan ayahku mulai menyalakan mobilnya.
Aku duduk di depan bersama ayah, dibelakang ada David dan Ben yg terlihat seperti orang mabuk, ditengah ada Laura, Anna, dan Sheryl. Anna dan Laura sudah tertidur dengan lelap sedangkan Sheryl hnya mendengarkan musik dari Earphonenya. Sedangkan David, dia sedang sibuk mengurus Ben yg sedang mabuk.
Aku hanya bisa tertawa melihat tingkah mereka berdua, namun itu tidak lama karena aku sudah terlelap dalam tidurku.
Maaf ya kalo Chapter ini cuman sedikit, chapter selanjutnya bakalan menceritakan tentang kelima sahabat Zyn yg dilatih oleh Anggota A-Team dari Defence Corps
Enjoy the story guys and keep vote&comment, okey?

KAMU SEDANG MEMBACA
The Vynixs-Hunter Corps : Find The Q-Virus[Slow Update]
Bilim KurguHari ini adalah tanggal 6 Januari tahun 2197, Namaku adalah Zyn Franskyv dari keluarga Franskyv. Di dunia sekarang bukan lah masa depan yg di impikan semua orang, manusia di masa ini adalah mereka yg berhasil bertahan hidup dari sebuah ancaman yg sa...