Herrera POV
Una datang dan membawa dua kotak makanan untukku dan untuknya. Kulihat sedari tadi Una cemberut saja.
"Sayang kenapa hem?" tanyaku sambil membelai rambutnya.
"Tadi aku lihat papa sama mama sedang itu"
"Itu apa?" sebenarnya aku tau maksut Una tetapi aku hanya pura-pura tak tau. Sedikit menggodanya.
"Ihh itu, masaa gatau, suami istri" ucapnya sambil mengerucutkan bibirnya. Aku terkekeh pelan.
"Yaudah kan udah sah mereka, makanya aku mau cepet-cepet sah'in kamu" ucapku kemudian mencium bibirnya. Dia merangkul leherku manja. Dia mengecup bibirku singkat, aku membalasnya menghisap bibir bawahnya.
"Woyyyy mesum disini! Gamalu tuh bunda ngeliatin!" Kak Paul dan Kak Sofi datang dan berdiri disampingku, aku dan Una segera berjauhan.
"Bunda udah bangun?" aku duduk dikasur bunda dan menggenggam tangannya.
"Udah daritadi" ucap bunda mengusap pipiku "anak bunda nakal yaa" ucap bunda dan aku hanya nyengir.
"Nanti malam siapa yang tidur disini jaga bunda? Aku sih mau-mau ajaa" ucap kak Paul
"Aku sama Varela aja" ucapku
"Yaudah nanti gue suruh dia kesini, dia lagi bikin tugas"
Kami berlima mengobrol bersama sesekali tertawaa. Una dan Kak Sofi sedang bergosip dan bercerita tentang kehamilan.
"Udah jam 9 nih, pulang sekarang apa nanti mi?" tanya kak Paul kepada kak Sofi.
"Aku pengennya bobo disini rame-rame" jawab kak Sofi mukanya terlihat cemberut
"Sofi, pulang saja sayang, kasian cucu bunda" ucap bunda kepada kak sofi yang kemudian di angguki kak sofi dan mereka berdua pulang.
Una memutuskan untul menginap di Rumah sakit. Aku menonton tv sambil tiduran di sofa. Sementara Una menemani Bunda, membantu bunda ke kamar mandi, dan mengupaskan buah untuk bunda.
"Bunda istirahat dulu ya" ucap bunda kepada Una
"Iya bunda nanti kalo mau pipis atau mau apa panggil aku aja yaa" ucap Una sambil menaikkan selimut untuk bunda, bunda tersenyum kemudian tidur.
"Varela belum dateng kemana nih anak" aku mengirim pesan untuk varela.
To : Varela
Dimane? Mau jaga bunda apa nggak?
Send
Tak lama kemudian Varela membalas pesanku.
From : Varela
Nanti. Gue deadline njir kak Paul gamau bantu. Kalo sampe jam 11 gue belum selesai gue ga kesana ya.
Read
To : Varela
Okay.
Send
"Dimana Varela?" tanya una
"Lagi buat tugas, nanti kalo dia ga kesini sampe jam 11 ya udah jangan kesini sekalian aja, kasian dia" una mengangguk mengerti
KAMU SEDANG MEMBACA
You're Mine
DiversosCinta berawal dari kesukaan kepada klub sepakbola Private story, yang mau baca wajib follow author duluu, terima kasih :) (18+)