Aku pun beristirahat sebentar setelah itu aku dibikinin teh hangat oleh thomas .perlahan- lahan akhirnya luka dikaki ku sudah membaik jadi aku bisa pergi mengerjakan tugas kelompok ku ini.
"Andyne gimana kaki nya"ucap anabelle kepada ku.
"Alhamdulilah udah membaik kok nabelle"ucapku
"Bang berarti andyne bisa ikut dong ya sama kita "ucap farhan menanyakan ke bang arya.
"Iya boleh tapi andyne biar abang yang bonceng " ucap bang arya.
"Yaa padahal kan"
"Padahal apa farhan"ucap bang arya sambil melotot kearah farhan.
"Kagak ada kok bang "
"Ya udah semuanya pada siap - siap ya waktunya 5 menit kalau udah siap kumpul didekat taman ya"
"Siap"
Setelah itu aku langsung membereskan barang- barang ku yang pertama laptop,iphone,power bank, sama dompet pegangan ku dan yang terakir camera canon kesayangan ku.
Setelah membereskan semua barang- barang ku bang arya menjemputku dan menuntun ku pergi keluar.
"Andyne sini tasnya biar abang ya bawa "ucap bang arya sambil mengambil tas ku yang lumayan berat.
"Makasih ya bang"
" iya sama - sama "
kami bersembilan pun langsung berangkat menggunakan sepeda bersama -sama. Waktu menunjukan pukul 09.00 ,bang arya sangat berhati- hati saat membawa sepeda agar kaki ku tidak bertambah parah.
"Arya kita cari sarapan dulu yok" ucap bang rizki sambil mengayun sepedanya mendekati bang arya.
"Boleh tapi dimana"
"Dipinggir jalan itu aja tempatnya bersih kok "ucap bang rizki sambil menunjukan tempatnya.
"Boleh"
Bang arya pun memarkir sepedanya dipinggir jalan dan menuntun ku ketempat warung makan.
"Andyne mau makan apa"tanya bang arya padaku.
"Nasi lemak aja"
"Buk nasi lemak 2 sama teh hangat 2" ucap bang arya kepada ibu penjual warung makan ini.
"loh buat kami mana arya"ucap bang rifki perotes kepada bang arya.
"Kalian pesan aja "
"Buk 7 nasi lemak sama 7 teh panas"ucap bang rifki dengan semangat tanpa bertanya - tanya kepada yang lain mereka mau pesan apa.
"Iya tunggu"ucap ibu penjualan.
Akirnya pesanan kami sudah siap rasa nasi lemak yang ibu itu bikin enak banget rasanya apa lagi ditambah teh hangat pastinya tambah enak.
"Andyne kamu udah siap makanya "
Ucap bang arya.
"Udah bang"
"Ayok kita pergi "ucap bang arya sambil menuntunku .
"Iya bang"
"Arya siapa nih yang bayar"ucap bang rifki sambil teriak kearah bang arya.
"Ko la rifki gantian kita bayarnya "
"Oke la,yang lainya kalian langsung keparkiran aja"ucap bang rifki yang mengusir mereka semua.
"Iya bang"
Kami bersembilan pun melanjutkan pergi mencari tempat -tempat yang bagus.kami pertama ingin mencari museum - museum yang ada di jawa setelah itu kami mencari lorong-lorong tempat perperangan jaman dulu yang dipakai oleh jepang. Akhirnya kami sudah mencari museum yang ada dijawa kalau menurut bapak penjaga museum jarang - jarang yang datang kesini palingan wisatawan dari luar negeri yang pengen tahu museum yang ada diindonesia.
"Bang gila ngeri kali lo museum nya kayak angker lo"ucap thomas sambil memeluk lengan tian.
"Apaan sih thomas enggak usah pakai peluk - peluk segala"ucap tian sambil menyingkirkan tangan thomas.
"Jangan omong sembarangan ya thomas takutnya nanti kamu kenapa-kenapa pulak"ucap bang rifki sambil menasehatinya.
"Iyo bang "
Kami bersembilan pun menelusuri tempat-tempat pedang- pedang para pejuang.setelah menahabiskan waktu selama 2 jam kami semua pun langsung pergi mencari lorong- lorong tempat pejuang - pejuang berjajah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat Sejatiku
FanfictionIni cerita gue bikin pas kelas 1 SMP dan sorry kalau ceritanya agak sedikit ... Karena gue juga lagi belajar buat cerita hehehe .. Tapi thank you buat yang udah baca