Di ruang kelas hanya ada beberapa murid yang sedang piket, Seolhyun dan Jimin terlihat sedang membersihkan kaca kelas, Mata Jimin kini terlihat sedih saat melihat Seolhyun melamun. Akhirnya Jimin memberanikan diri dan mendekati Seolhyun.
"kau kenapa ?"tanya Jimin
Namun Seolhyun tetap melakukan aktivitasnya. Tak lama seorang datang menghampiri.
"Seol-ah mari kita pulang." Ucap Soohyun yang saat bersamaan menarik tangan Seolhyun.
"jimin-ah kau selesaikan tugas Seolhyun nde?" sambil memberi lap basah untuk menglap kaca. Jimin hanya menganggukan kepalanya dan akhirnya mereka berdua pergi.
Di perjalanan Seolhyun hanya diam. Beberapa kali Soohyun mengajak bicara tapi tak ada jawaban. Melihat hal itu Soohyun menarik tangan Seolhyun menuju taman dekat sekolah dan mereka duduk di salah satu bangku taman yang di sampingnya kolam ikan.
"sekarang apa yang mau kau lakukan?" tanya Soohyun namun ia hanya mendapatkan anggukan lemah dari temanya itu. "bicaralah!" bentaknya
Setelah mengambil nafas dalam akhirnya Seolhyun menatap penuh temanya itu.
"aku tidak percaya kalo Jin oppa....." ucapnya terputus saat air matanya sudah jatuh membasahi kedua pipinya.
Segera saja Soohyun mengambil beberapa tisu dan langsung menaruhnya di telapak tangan Seolhyun.
"jangan menanggis" jawabnya yang sudah memeluk Seolhyun. Cukup lama mereka berpelukan dan menanggis. Soohyun sadar bahwa ini sangat menyakitkan bagi temanya itu, kenyataan bahwa ia di buang saja sudah cukup memprihatikan dan sekarang namja yang ia cintai ternyata selingkuh ,walau memang belum pasti Jin selingkuh.
Tak lama ditengah isak tanggis Seolhyun ,terdengar bunyi ranting patah dan suara aneh yang membuat keduanya menoleh kanan kiri untuk mencari sumber suara itu.
"siapa disana?" ucap Seolhyun yang masih terlihat menanggis. Namun sudah melepaskan pelukan dengan Soohyun.
Setelah menghapus air mata yang ikut menanggis karna temanya itu, ia langsung berdiri dan mencari tau sumber suara barusan.
"kau mau kemana Soohyun?" tanya Seolhyun yang melihat temanya itu sudah sedikit jauh dari tempatnya.
Yang dilakukan Soohyun hanya meletakkan telunjuk nya didepan bibir sebagai tanda bahwa ia ingin Seolhyun tidak banyak bicara. Karna Soohyun melihat bayangan aneh yang terpantul dari belakang pohon besar dekat kolam, melangkahkan kaki dengan cepat.
"siapa kau?" teriak Soohyun yang menangkap sosok pria di balik pohon.
Betapa terkejutnya saat Jimin lah yang berada di belakang pohon itu dan langsung menatap tajam pria dihadapnya kini.
"aku ini jimin" jawabnya yang kaget karna tangan Soohyun seakan mau mencekiknya.
"sedang apa kau ke sini?" belum sempat Jimin menjawab Soohyun segera memotong pembicaraan. "aku suruh kau untuk menyelesaikan tugas Seolhyun!" teriak Soohyun
"jangan berteriak terus" seru Jimin yang sedang memegangi telinganya. "aku minta tolong yang lain untuk menyelesaikanya" jawabnya Jimin.
"lama sekali kau Soohyun" ucap Seolhyun dari belakang mereka.
"ada tikus yang mengikuti" teriak Soohyun
"woo? Tikus kau bilang?" ucapnya kesal.
Seolhyun melangkahkan kaki ke depan dan menatap kedua temanya itu. Jimin yang penasaraan akhirnya mendekati Seolhyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sunflower (FF BTS)
Cerita PendekAku harus menikah dgn gadis yg tdk lagi aku cintai. Jimin mencintai nya sma seperti aku mencintainya. Kau menjebakku? Aku ingin bercerai Bagaimana aku bsa kembali dgn gadis itu ??