Siswa baru

400 29 0
                                    

"Eh guys guru park sudah datang" ucap seorang gadis yang membuat seluruh kelas menjadi rapih seketika.

Okey guru park adalah wali kelas yang ditempati oleh Seolhyun. Dia terkenal sangatlah tegas,displin,rapih,bersih dan segala hal yang hampir membuatnya di takuti murid.
"Pagi semua!!!!!!!" Ucap guru park dengan keras yang bahkan membuat gendang telinga murid2nya sedikit terganggu.

Dengan serentak mereka menjawab
"Pagi guru" dengan menutupi kedua telinga mereka masing2.
Melihat ke seluruh kelas sudah rapih ,guru park langsung berdiri di depan mejanya.

"Okey,hari ini kita kedatangan siswa baru, jadi langsung perkenalannya" ucapnya
Tap

Tap

Tap

Datang seorang pria tampan dengan seragam sama di kelas tersebut.
Mata semua siswa melihat dari atas hingga bawah penampilan pria itu,namun Seolhyun hanya sibuk memainkan pulpen di tangannya.

Saat kaki nya sudah sampai di samping guru park berdiri ,ia melihat ke seluruh wajah teman barunya itu. Kini matanya terhenti saat seorang siswa sedang asyik memainkan pulpennya.
Dia cantik gumam kecil

Mendengar sekilas gumaman dari siswa baru nya ,guru park menatap aneh siswa barunya.
"Ayo perkenalan dirimu" serunya

Tak lama akhirnya ia tersadar dari lamuannya. Dan menarik nafas panjang untuk sekedar menetralkan tubuhnya yang terpaku diam melihat gadis yang memainkan pulpennya.
"Annyeong ,Park Jimin imida" dengan sedikit membungkukan badanya.

Tangan seorang teman Seolhyun menyengol pinggangnya, yang membuat pulpen yang ia mainkan terjatuh.
"Hai Seolhyun aku sudah menemukan pria yang tampan nya melebih kekasihmu itu" bisiknya

Karna tak terima dengan ucapannya,Seolhyun langsung mengambil pulpennya yang terjatuh di lantai dan segera memukul kepala temanya itu dengan pulpennya.
"Yaaakkk!! Jin oppa itu pria ter tampan di dunia" balas sang gadis yang sedikit meninggikan suaranya.

"Ahhh kau ini" ucap temanya yang sekarang kesakitan karna kepalanya di pukul. Sembari mengelus kepalanya.
Tanpa mereka sadari sang guru melihat tingkah bodoh yang di lakukan kedua gadis tersebut,membuat sang guru dengan sigapnya melemparkan sebuah kotak pensil miliknya yang terlihat cukup berat itu melayang jauh ke arah gadis tersebut.

Plakkkk

Ahhhhhh

"Yakkk! Siapa yang berani melemparkan ini??"  Tanya Seolhyun yang sudah berdiri dari bangkunya.

Siswa di kelasnya hanya melihat geli tingkah dari Seolhyun yang sedang melirik ke semua teman2nya untuk mencari tau siapa yang melemparnya.

Jimin yang melihat situasi di kelas barunya ,hanya bisa berdiri saja di depan kelas dan melihat semua kejadian.

Tak lama
Dengan tatapan bagaikan malaikat pencabut nyawa sang guru berjalan mendekati Seolhyun yang masih melihat ke teman2nya.

Teman Seolhyun yang di pukul pulpen tadi juga ikut mencari siapa yang melempar kotak pensil itu ,walau ia sendiri tidak kena lemparan.

"Aku!! Mau apa kau?" Ucap sang guru yang menyadarkan Seolhyun. Dan langsung menatap panik sang guru yang saat ini sedang di hadapannya.

Hahahaaaahahhah teriakan para murid yang sedari tadi sudah menahan tawa akibat ulah Seolhyun.

"Berhenti tertawa!" Teriakan seperti toa membuat seketika tawa murid2nya berhenti.
Karna tau sang guru marah akibat ulahnya Seolhyun langsung saja menundukkan kepalanya.
"Mian sungsenim" dengan sedikit membungkukan badanya.

>>hening beberapa saat<<

"Untung saja ada murid baru kalo tidak........" tiba2 ucapan sang guru berhenti yang membuat Seolhyun diam terpaku.

Hingga beberap detik kemudian sang guru mengangkat tangan kanan nya ke leher seperti orang yang sedang memotong lehernya sendiri.
Dengan menujukkan sorot mata bagaikan malaikat pencabut nyawa yang siap mencabut nyawa Seolhyun.

Hal itu bahkan membuat Seolhyun menelan ludahnya sendiri dengan wajah ketakutan.

Hahahhaha rasakan Seolhyun kau akan mati ,karna sudah membangunkan malaikat kematian dari neraka ucap batin teman Seolhyun.

"Kau juga nona Soohyun" sambil menatap dengan tatapan iblis yang membuat Soohyun tidak percaya bahwa sekarang sang guru sedang menatapnya tajam.

Karna merasa urusan ini bakal panjang,akhirnya guru park mengalihkan pembicaraan kepada murid barunya yang masih terpaku melihat kekacauan di kelas barunya itu.

"Baiklah Park Jimin silahkan kau duduk di sebelah Seolhyun" jawabnya dengan senyum. Menolehkan kepalanya ke arah Soohyun yang terdiam.
"Dan kau nona Soohyun pindah ke depan sana" unjuk salah satu bangku di ujung kelas dekat pintu.
Akhirnya Jimin duduk dan keadaan kelas sudah tenang.

>>skip belajar<<

"kau tidak ke kantin Seolhyun?" Tanya Soohyun
"Aniya ,aku capek karna kejadian tadi" jawabnya santai
"Baik lah"

Soohyun akhirnya pergi meninggalkan teman nya itu.
Di dalam kelas hanya ada beberapa siswa,ada yang fokus membaca buku ,mendengarkan musik dan ada juga yang makan bekal nya.

Sedangkan murid baru yang bernama Park Jimin terlihat di dalam kelas sedang melihat teman sebangkunya. Sesekali ia tersenyum manis dan saat Seolhyun menatap heran ia langsung mengalihkan pandangan yang kedepan.

Kenapa dia melihatku terus ? Aneh sekali batin Seolhyun yang melihat Jimin sesekali melirik ke arahnya.

Dengan merebahkan badanya di bangku yang ia duduki dan memejamkan mata nya untuk menghilangkan rasa lelahnya.

Jimin yang melihat kembali gadis di sampingnya lagi2 tersenyum kecil.
Kini Seolhyun menaruh rambut panjang di balik bangkunya. Jimin yang melihat semakin terpana.

Beberapa menit kemudian masih sama seperti tadi Jimin fokus melihat gadis di sampingnya. Sedangkan Seolhyun sedikit tertidur di atas bangkunya.

Dengan menggunakan seragam sekolahpun Seolhyun sangat cantik ditambah lagi dengan paras imut nya. Dengan kulit bersih warna putih di tambah dengan sorot mata indah,hidung yang sedikit macung serta rambut hitam panjangnya yang menambah kecantikkan.

1menit
2menit
3menit
4menit
5menit

Sudah cukup lama Jimin melihat Seolhyun dari ujung rambut sampai kaki. Bahkan sekarang fantasi liarnya kini merasuk ke pikiran.
Membayangkan gadis itu menjadi kekasihnya.

Sunflower (FF BTS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang