Cahaya yang menyilaukan dari balik tirai kamar membuat Joni menggeliat. Merasa malas untuk bangun. Dia masih berbaring tengkurap sambil menutup tubuhnya dengan selimut.
Alex masuk kedalam dan menarik selimutnya yang nyaman itu. Membuatnya marah-marah.
"Jangan ganggu aku Rena. Biarkan aku tidur sebentar"gumamnya yang masih menutup mata.
"Woi!woi! Rena sudah pulang. Dia sudah tidur sama laki-laki lain. Ayo bangun"ucap Alex agak meninggi.
Joni langsung terperanjat dari tempatnya dan menatap Alex dengan kesal.
Rena adalah kekasih Joni. Mereka berpacaran dua tahun. Tapi sayang dia harus meninggalkan Joni dan menikah dengan laki-laki lain. Rena dijodohkan kedua orang tuanya dengan orang perancis. Seorang desainer terkenal. Pada saat itu Joni masih kuliah dan keluarganya berantakan. Dan saat itulah dia sangat membenci kedua orang tuanya dan menghabiskan waktunya untuk menjadi playboy.
"Jadi semalaman kamu disini"
"Pertanyaan macam apa itu. Bagaimana bisa aku meninggalkanmu dalam kondisi seburuk ini"
"Apa Ellisa juga disini?"Ellisa yang sedari tadi berdiri bersandar didekat pintu berdehem. Joni langsung menoleh kearahnya.
"Tentu. Mana tega dia membiarkanku berduaan sama kamu"
"Ck, otak mesum"ucapnya sambil terkekeh.
"Cukup"jawab Ellisa pelan. Dia pun berjalan mendekatinya."wajahmu tampan juga. Pantas Angel selalu nempel padamu. Ternyata boleh juga"gumamnya sambil menilai-nilai wajah Joni yang sedang bangun tidur.
"Peace, sob. Peace"ucapnya sambil menunjukkan kedua jarinya."aku belum ingin terluka, oke! Aku tidak mau wajahku yang tampan harus oprasi plastik"
"Kalian ngomong apaan? Kenapa kamu harus oprasi plastik?"tanya Alex yang bingung dengan percakapan mereka.
Ellisa dan Joni hanya tertawa melihat ekspresi Alex yang kebingungan.
"Bagaimana tidak. Kalau aku mengganggunya dia pasti menghajarku sampai masuk rumah sakit"
Alex lalu ber"oh" ria mendengar penjelasan Joni.
"Ada dengan papamu?"Joni langsung memasang muka murung yang penuh kebencian.
"Apa dia memaksamu lagi?"tambah Alex. Joni hanya mengangguk."apa kemarin dia kesini?"
"Iya"
"Padahal kamu tahu sendiri. Dia juga punya anak dengan wanita itu. Tapi dia selalu memaksaku. Jelas-jelas aku tidak akan mau"
"Apa dia sudah balik ke itali?"Joni mengangguk lagi.
"Apa yang dikatakannya lagi?"
"Dia bilang hanya aku yang bisa pegang perusahaan itu. Katanya selama tiga bulan dipegang anaknya dengan wanita itu mengalami kemunduran. Katanya dia sering sakit"
Alex menghela napas berat."udahlah. Biarkan saja. Bukankah karirmu disini sudah bagus menjadi pengacara. Lanjutkan saja karirmu. Aku akan selalu ada bersamamu"
Mereka berdua berpelukan seperti anak kecil. Yang belum tahu apa arti salah dan benar.
*********
Bu Anita datang kerumahnya Alex. Dia bertemu sama Ellisa. Dua membahas bagaimana rencananya kedepan. Apa lagi pengumuman kelulusan sudah diumumkan kemarin. Nilai Ellisa memuaskan walau tidak peringkat satu. Tapi nilainya bagus-bagus.
"Sudah kamu persiapkan semua?"tanya bu Anita yang berdiri didekatnya.
"Sudah mom. Mom, tenang saja. Semua sudah beres tinggal menunggu ijazahnya saja"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Heart Boat
RomanceTerima kasih pada teman-teman yang sudah mau menyempatkan membaca karya novelku. Semoga senang dengan ceritanya. Ini karya pertamaku. Bagi saya membaca novel itu menyenangkan. Bisa melambungkan hayalan untuk melupakan penat sesaat. Saya dwi isa meng...