takuttt

83 5 0
                                    

"Huh... ngeselin banget sih, tu anak minta ditabok kali ya. " omel Kalila meletakkan tasnya di meja belajar.

Kalila melepas pakaiannya kemudian meletakkan ke keranjang khusus, kemudian pergi menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

Setelah itu turun menuju dapur, ia membuka kulkas mengambil botol air dingin dan menuangkannya ke gelas, kemudian meneguknya hingga tandas tak bersisa.

Drrtt... Drrt...

Kalila meraih iphone yang bergetar disaku celananya, tertera disana pesan WA dari mamanya tercinta.

Sayang.. Mama, papa, dan rasyid  berangkat ke kalimantan selatan, nenek lagi sakit, kami disana nggak lama kok, sekitar 1 mingguan lah. Kamu baik-baik disana, jangan nakal sama kakakmu,ya.

"Ckk.. Mama sama papa ihh, kok tega sih ninggalin anaknya yang cantik ini, nggak lama apaan.. 1 minggu itu mah lama banget, Aahh.. Aku juga kangen sama nenek" Kalila menghentakkan kakinya kesal, karena ditinggal orang tua dan adiknya ke kalimantan.

Sheila ia berasal dari kalimantan selatan yang berada di kota Amuntai, yang bersuku dayak-banjar. Sedangkan syarief blasteran jerman-indonesia. Ia menikah dengan Sheila karena perjodohan, walaupun  mereka di jodohkan, tapi mereka saling mencintai.

Drrtt.. Drt...

Aku mah apa atuh.. Cuma selingkuhan kamu..

Kalila mengambil iphone yang berbunyi, dengan ringtone yang dapat diketahuinya bahwa itu telpon dari Ashraf, karena dia sengaja mengatur ringtone itu khusus untuk kakaknya tersayang.

Kak Ashraf nelpon gue??.

seru Kalila dalam hati.

"Hmm.. Kenapa?" sahut Kalila malas, lantaran masih kesal ditinggal pergi kedua orang tuanya.

" kamu dimana, dek? Kok ngangkat telpon kakak kaya gitu sih" ujar Ashraf diseberang sana.

"Aku di rumah, kenapa?" cetus Kalila.

"Kakak malam ini nggak pulang ke rumah ya,dek. Kakak nginep di rumah temen, soalnya ada tugas. Kalau kamu takut sendirian, kamu ajak Rissa sama Rere nginap, sudah dulu ya.. Bye." tutur Ashraf dan menutup telepon sepihak.

Kalila mengusap wajahnya gusar, sekarang dia hanya sendirian di rumah. Harapannya kali ini hanya Rere dan Rissa.

Semoga mereka bisa. Gumam Kalila membuka grup line dan menchat mereka.

Kalila: kalian sibuk, nggak??.

Rere: nggak,kenapa?.

Rissa: gue sibuk dikit.. Kenapa?

Kalila: gue sendirian di rumah

Kalian bisa nginep nggak?

gue takut.

Rissa: kok bisa sendiri sih? orang

tua lo, adik lo, kakak lo.

Pada kemana?.

Rere: iya pada kemana,la?.

Kalila: bonyok gue dan adik gue

Ke kalimantan, nggak

ngajak gue,. Kakak gue

Nginap di rumah temennya.

Kalian bisa nggak??

Rissa: bukannya gue nggak mau

nemenin lo ya,la. Tapi gue

lagi sibuk nih.. Kakak gue

Sweet Could GuyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang