SYURGA DAN AIR MATA

10 0 0
                                    


Dunia,

Hanya pabila kau melangkah,

maka dapat kau lihat isinya,

Perjalanan yang dilalui,

takkan putus dicurah ilmu,

Cuma menanti dikau mengerti.


Tenang,

Itu yang ku rasa,

Siliran angin yang membuai,

Siulan camar yang memukau,

Jernih airnya si ikan menari,

Merah langit disinari mentari senja.


Air mata,

Mencuit serasa di atas awang,

Menginsafi tari kehidupan,

Ada yang kebulur saat ku kenyang,

Mengutip secebis rezeki di jalanan,

Atau mati terus terbuang.


Aku bermusafir,

menikmati syurga dunia,

Sambil Air mata berguguran,

Disebalik indahnya alam,

Masih banyak derita bertandang,

Tanda perjuangan belum berkesudahan.


Lahad Datu, Sabah

Sang Pencipta MimpiWhere stories live. Discover now