Apa kau sangka?
kami hanya di jalanan,
memusnah damai memecah tenang,
atau membawa bala beralas duka,
hingga nyaman mu tergugat
dan terhapus tawa mu.
Lihatlah aku dari hatimu,
buang segala prasangka nakalmu,
dibalik kotor pakaianku,
Dan diriku tiada terurus,
seakan disisimu aku tiada nilai,
sedang aku tetap manusia.
jangan aku dihina,
dipandang tanpa belas,
dimaki aku malu,
diherdik aku terhiris,
izinkan aku jua hidup,
menggapai bahagia sepertimu.
Jacknaim
24/1/15
YOU ARE READING
Sang Pencipta Mimpi
PoëzieUsah takut untuk bermimpi, Kerna kita semua adalah Sang Pencipta Mimpi, Tapi jangan lupa untuk bangun, Kerana kita perlu meraihnya, Menukar kepada realiti, Biar tidak seindah dunia imaginasi.