Sekarang bulan Mei, ulang tahun Gibran tinggal sebulan lagi, tetapi aku belum memikirkan apa-apa untuk memberi kado ke Gibran.
Karena aku teman dekatnya, gak enak kalau aku tidak memberi ucapan dan gift buat dia. Lagian juga siapa tahu ulang tahun ini dia ingin di kado.
Masalhnya adalah aku sedang bingung kado apa yang cocok untukku kasih ke Gibran?. Dia sih memang suka banget sama yang berbau bola. Apalagi club favoritnya Real Madrid, dan dia juga ngefans banget sama salah satu pemain club tersebut yaitu Christian Ronaldo.
Aku tahu banget karena ya jelas banget gak sih di sosial medianya dia sering posting club bola dan pemain kesukaannya. Ya kali gak ada yang tahu.
Aku bingung, masa iya aku harus memberi kado jersey untuk dia?, tapi kan dia pasti udah punya banyak jersey. Bukankah cowok itu pasti gitu punya banyak baju jersey bola di lemarinya walaupun dengan club dan warna yang sama? soalnya kakak laki-lakiku juga seperti itu. Bedanya kakakku club favoritnya juventus.
Apa aku harus memberi kado tas ke dia?, tetapi aku kan tidah tahu selera cowok kayak apa, apalagi dia?
Atau poster Real Madrid? Ahh masa iya cuma poster gitu? lagian poster mah cuma dipajang doang. Aku pengennya yang bisa dikenakan sama dia dan di bawa kemana-mana gitu selain tas.
Ahh sudahlah aku coba tanya ke saudaranya dia aja yang bernama Desta.
Aku coba menelfon Desta hanya untuk menanyakan padanya.
"Hallo, Assalamualaikum Des", ucapku saat mengetahui bahwa panggilanku sudah di angkat.
"Iya hallo?, walaikumssalam. Ada apa Be?", jawab si penelpon sebrang.
"Gini Des, gue mau nanya, lo kan saudaranya Gibran. Kalo boleh tahu barang kesukaannya Gibran itu apa ya? Soalnya gue mau kasih kado dia nanti. Eh tapi lo jangan bilang-bilang ke dia ya?", tanyaku.
"Cieee.. ngado. Ekhem.. eh iya iya gak gue bilangin kok. Hmm.. Gibran itu kan suka banget tentang Real Madrid. Kalo bisa lo ngasih baju jersey aja", jawab Desta.
"Hiii apaan sih! Iya gue tahu dia suka real madrid, tapi masa jersey? Dia kan pasti udah punya banyak jersey bola. Apalagi jersey bola club kelasnya sendiri", balasku.
"hmm.. iya juga sih. Setiap dia main kerumah gue juga pasti pake baju jersey. Lah gue juga bingung, lagian sekarang gue udah jarang main juga sama dia. Jadi jarang juga omong omongan", - Desta.
"Yaudah deh kalo gitu. Makasih udah ngasih pendapatnya, walaupun pendapatmu gak gue ambil. Hehe", ya benar saja idenya Desta mirip seperti pemikiranku sebelumnya, tetapi akupun tak berniat memberi Gibran baju jersey. Takut pemberianku gak dispesialin sama dia.
"Iya sama-sama. Gapapalah", jawab Desta.
By the way, Desta tuh cowok ya. Aku udah kenal dekat dia tak sengaja melalui Fecebook, tetapi dia duluan yang mengajak kenalan dan bahkan dia pernah sampai berhasil aku comblangin dengan sahabat lamaku.
Akhirnya aku menutup telfonnya. Aku masih bingung, apaan ya?? Aku tanya sana sini, belum ada pendapat yang bagus.
"Dek, ambilin jaket Aa di lemari!, Seru kakakku yang entah keberadaannya sedang dimana.
Lagi bingung malah kakakku menyuruhku untuk mengambil jaket yang ada di lemari.
"Yang mana A?!" , tanyaku berteriak.
"Itu yang warna putih, yang ada logo juventusnya", jawab Aa yang ternyata dia ada di garasi motor.
Lemari kok isinya mayoritas juventus semua, udah jaketnya juventus. Huu fans fanatik, ucapku dalam hati dengan kesal karena apa yang aku lihat di lemari kakakku ternyata Juventus semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Still Like You
RomanceEntah berawal darimana perasaan ini muncul? Yang ku tahu, dari awal aku sudah menolak untuk jatuh cinta dengannya, sahabatku sendiri, tetapi apa? hati berkata lain, dan akupun tidak bisa menolak itu semua. Salahkah apabila diriku sampai saat ini m...
