Siang itu, keadaannya diisi oleh keheningan dari kota-kota yang sering ramai, setelah kedatangan DWP ini, seluruh kota yang biasanya sangat ramai siang sampai malam, sekarang sangat sepi sekali
Tidak termasuk sekolahku, walaupun saat jam istirahat disekolah ku jarang ada siswa siswi yang keluar kelas, itupun saat mereka keluar kelas, mereka harus berjalan tanpa mengeluarkan suara.
Saat ini aku sedang duduk dikursi ku yang sebelahnya dekat jendela, diiringi oleh teman bagaikan saudara ku ini, dia hanya asik memainkan hape Asusnya itu.
"Bro, lu gak bosen cuman duduk aja disini? Gua aja bosen nih"
"Gimana lagi, gua gk mau keliatan tuh tentara."
Keduanya diiringi hawa bosan, yang satu menatap tentara-tentara lewat jendela, yang satunya lagi memainkan hapenya dengan asik. Ya nama dia adalah Kato Kashiri.
Sifat dia berbeda dari sifatku, kalau sifat ku ini, gampang menyerah, gampang emosi, bosenan, gampang untuk berkelahi. Kalau Kato itu, pantang menyerah, sangat jarang untuk emosi, selalu terkenal dikalangan perempuan, positive thingking, jika aku berkelahi dialah yang selalu meleraikan aku dengan lawan ku.
"Bro, kalau kita ketahuan oleh mereka, apa yang akan terjadi sama kita?"
Ya, kami berdua hidup diiringi ketakutan akan terbongkarnya rahasia kami. Karena kami memiliki kekuatan seperti orang-orang yang sedang diburu. Apapun yang terjadi, kami tetap akan bersama.
Kike Arikata memiliki kekuatan yang bisa meng-kopi semua alat dan senjata dan membuatnya menjadi senjatanya, kalau Kato Kashiri dia memiliki kekuatan sihir yang mengeluarkan senjata, seperti pistol, sniper rifle, dan panah.
Saat selesai jam istirahat, seluruh siswa dan siswi masuk kelas untuk melanjutkan pelajarannya, ditengah-tengah pelajaran, satu anak kelas Arikata keluar untuk kekamar mandi dan Arikata memerhatikan setiap langkah-langkah yang perempuan itu ambil.
Di seperempat jalan menuju kamar mandi, perempuan itu di stop oleh tentara DWP tingkat bawah, yang hanya memegang pistol dan machine gun.
"Dek, apakah kami bisa memeriksa mu sebentar?"
"Umm... om, saya mau kekamar mandi saja kok, saya gak kemana-kemana"
2 tentara itupun mulai curiga dengan perempuan itu "kita periksa dengan paksa aja!" Kata teman tentaranya yang disebelah kiri memegang machine gun itu. Dengan panik dan diiringi takut, perempuan itupun lari dari 2 tentara itu. "Hei!! Kamu berhenti! Jangan lari!!" Teriak tentara itu dan mulai mengejarnya.
Dengan spontan, Arikata mulai bangun dari tempat duduknya sambil melirik kearah Kato. Tetapi Kato tidak melirik balik kearah Arikata. Dengan rasa agak kesal, Arikata langsung berlari keluar sambil melewati depan Kato supaya dia sadar.
Dilorong sekolah, Arikata kehilangan mereka bertiga, dia pun mulai menempelkan telapak tangannya ke lantai lorong sekolahnya dan membaca mantra.
"TRACK ON!" Mantranya pun dia baca untuk melacak keberadaan 3 orang tersebut. Arikata mulai melihat kalo 2 tentara itu mengejar perempuan itu sampai keluar sekolah, dengan cepat Arikata mengejarnya diikuti oleh Kato dari kejauhan dan berlawanan arah dengan Arikata.
Kato berlari menuju atap sekolah untuk mengeluarkan kekuatannya dan membuat tentara itu berhenti mengejar perempuannya dan hanya berpaku kepadanya.
Dipertengahan Kato keatap, terdengar suara tembakan dari senjata tentara DWP itu. "Suara apa itu? Dan terlebih lagi, siapa yang ditembak?!"
Dengan cepat dan panik, Kato berlari ke lantai yang menuju atap dan berhenti disitu sebentar untuk melihat siapa yang ditembak."TRACE ON!" Saat Kato memerhatikan lapangan sekolah yang berisi 4 orang, dengan kaget Kato melihat Arikata mengeluarkan 2 pedang kecil dari tangannya. "Pasti dia sudah memakai trace on nya" Kato pun melanjutkan lari menuju atap sekolah.
Disisi lain, tentara yang menembak perempuan itu kaget melihat Arikata dengan gampang memotong peluru kecil itu menjadi 2. "Bagaimana bisa..." tanya 2 tentara itu yang kebingungan.
"Oke... pertama kalian mengacaukan dunia, kedua kalian menembak perempuan cantik yang tidak bersalah, ketiga... apalagi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
FIRST SON : THE SAVER (END)
Fantasía#98 Friendship (04-08-2019) #83 Battle (04-08-2019) #79 lightnovelindonesia (04-08-2019) Kike Arikata hidup dikota yang dimana kotanya itu dipegang oleh D.W.P yaitu Department of World Protection. *semakin lama semakin berubah dari yang awalnya hidu...