Perjalanan mereka menuju Bears Cafe memakan waktu kurang lebih 1 jam. Selama perjalanan mereka isi dengan canda tawa dan saling ledek satu sama lain, hingga tak terasa mereka pun tiba di tujuan.
"Yeaah akhirnya nyampe beaarss cafee", ucap vanilla riang. Memang diantara mereka ber5 vanilla yang paling ceria dan tidak tahu malu. Seperti sekarang ini.
"Malu gila gua, ga kenal", ucap steven sambil pergi menjauh.
"Iish yauda siihh, ga seneng aja", jawab vanilla sambil pura-pura jutek
"masuk yuk", ajak michelle sambil berjalan masuk ke dalam cafe, yang disambut dengan pelayan di dalam.
"welcome to Bears cafe, berapa orang yah kak?", tanya pelayan cafe itu
"5 mba", jawab kenneth
"mari saya antar", jawab mba nya dengan tersenyum ramah
"huaaa ada beruang gede bangeet", ucap vanilla lagi sambil mengelus-ngelus boneka beruang itu.
"bonekanya boleh di bawa ke tempat duduk kok de", kata mba nya sambil tersenyum
"wah beneran? wiih trimakasiih hehe", jawab vanilla dengan sangat antusias dan menggiring boneka itu ke meja tempat mereka makan.
Mereka pun memesan menu makanan mereka dan melanjutkan obrolan mereka.
"nah jadi nilla, mau cerita?", tanya michelle to the point
"laah kok lu tau gua mau cerita?", tanya vanilla bingung
"iyaa maren gua ada cerita ke michelle sekilas gitu hehe", celetuk cynthia
"pantesan aja. hmm jadi kayaknya gua uda mulai suka deh sama Kevin. Tapi pas gua sadar itu, semua uda telat, maren dia baru aja mau nembak cindy, ade kelasnya. dan bener kata kalian, dia cowo ga bener kayaknya playboy", cerit vanilla sambil memeluk bonekanya yang bisa di bilang hampir sama besar seperti tubuhnya
"yang sabar yah nil, kadang cinta emank datang terlambat kok", ucap kenneth
"belom cintaa cuii, baru suka, yee", ucap nilla lagi
"lagian baru juga berapa minggu uda bisa suka aja lu nil sama dia, bingung juga gua" , ujar steven
"yee namanya suka emang gua tau, lagian gua soalnya emang hampir tiap hari ngobrol sama dia trus sih, sering pulang bareng lagi, apalagi kalo futsal bareng gitu", terang vanilla
"tapi emang sih Kevin PHP parah sih, kalian ga liat aja sikapnya ke nilla selama ini gimana, manis banget uda kayak kasih harapan, tau-taunya harapan kosong zzz", jawab cynthia dengan tampang yang sudah kesal
"iyaa ngeselin kan", lanjut vanilla dengan raut wajah sedih
"uda lah, masih banyak ikan kok di lautan", jawab kenneth
KAMU SEDANG MEMBACA
Putih abu - abu
Teen FictionSedang proses revisi di beberapa part awal, jadi di unpublish dulu :D Dan bagi yang uda pernah baca cerita aku tolong baca ulang dibeberapa part yang aku republished yah karena ceritanya beda hehe thankyou 😊 Banyak orang bilang kalau masa-masa SMA...