Sedang proses revisi di beberapa part awal, jadi di unpublish dulu :D
Dan bagi yang uda pernah baca cerita aku tolong baca ulang dibeberapa part yang aku republished yah karena ceritanya beda hehe thankyou 😊
Banyak orang bilang kalau masa-masa SMA...
Part ini di revisi 100%, tolong di baca ulang yah bagi yang uda baca, thankyou so much 😘
Tepat pukul 7 malam mereka semua berkumpul ditempat yang sudah ditentukan. Kevin pun selaku ketua tim berada di depan, dan tak lupa Nilla yang slalu berada di sebelahnya. "Nil, pokoknya lu jangan ampe jauh dari gua yah", ucap Kevin sambal memegang tangan Nilla dengan erat.
"siap boss, tapi gausa gandengan juga lah, ga enak diliat sama yang lain, entar pada mikir macem- macem lagi", jawab Nilla sambal berusaha melepaskan genggaman tangannya dari Kevin
"biarin mereka mau pikir apa, daripada lu kenapa - napa. Nil kita bakal menjelajahi di malam hari, dan ini itu walau di pantai tapi ada hutannya loh, lu ga takut kalau ada macan ato ular, binatang buas keluar ? atau bahkan manusia buas?", ucap Kevin sambal menirukan suara hewan buas "raawrrr"
"iish elu mah malah nakut- nakutin gua, iya- iya aah berisik", ucap Nilla pasrah sambil diiringi seringaian puas dari Kevin
"Okey anak- anak apa perlengkapan kalian semua uda lengkap ?"
"Sudaaah pak", ucap anak- anak dengan sangat bersemangat karena ini akan menjadi pertualangan yang sangat seru
"Okey sebelum kalian berangkat sekali lagi bapak ingatkan untuk saling menjaga satu sama lain, karena ada beberapa daerah yang cukup berbahaya apalagi dilewati pada malam hari. Jika ada dalam keadaan darurat dan membutuhkan pertolongan tolong nyalakan petasan kecil yang sudah bapak berikan kepada masing- masing ketua regu. Kalau kalian sudah jelas, sekarang kalian sudah bisa memulai petualangan kalian". Semua anggota regu pun segera membubarkan diri dan menuju pos pertama.
"eeh itu gua liat petunjuk pertama, gampang banget ga sih cuman tempelan anak panah doang ?", tanya rio yang kebingungan karena terlalu mudah menemukan petunjuknya
"eeh jangan anggap remeh, kita ikutin aja petunjuknya", ucap Kevin sambil terus menggandeng tangan Nilla dan berjalan di depan mengikuti anak panah
"Adduuh yang paling depan sweet amat sih tangannya ga lepas- lepas, Lia, tangannya mau digandeng juga ga tuh?", ucap rio usil
"gila lu", jawab Lia cuek sambil terus mencari petunjuk lainnya. Sedangkan yang dibicarakan hanya tertunduk karena tersipu malu
Setelah 5 menit berjalan akhirnya mereka menemukan plang dengan tulisan "Selamat Kalian Telah Tiba di POS1" lalu di bagian bawah ada sebuah kotak, ketika Kevin membukanya didalamnya terdapat sebuah gambar matahari terbenam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mungkin maksudnya ke arah barat ? kan matahari terbenam di sebelah barat", jawab Nilla tiba- tiba dan membuat semua orang menganggukkan kepalanya membenarkan.
"Pinter lu van, ayok kita cabut", jawab Kevin sambil melanjutkan perjalanan, namun ia tiba- tiba terhenti, " terus arah barat itu kemana dong? ada yang bawa kompas ga ?"