Gadis Kuliah Bakal Isteriku

GKBI 07

Langkah Firdaus lemah . Kedua belah tangannya memegang perut yang diterima habuannya tadi . Dalam hatinya menyumpah - nyumpah perempuan bernama Aimin itu .

" Tak guna punya perempuan . Kau beruntung sebab perempuan je . Kalau lelaki , aihh aku pukul sampai lembek pun belum tentu puas . " omelnya seorang diri .

" boleh tahan , tumbukan dia . "

" Dia pernah lakukan pembedahan ke apa ? Tukar tulang dengan besi . Rasa macam pecah usus perut aku ni . " perutnya diusap - usap lagi .

Lagi . .

Dan lagi . .

Dia membebel lagi . Memang tak puas hati macam ni la . Macam perempuan pula suka membebel . Apa boleh buat ? Nak balas dendam , dengan tumbukan balik , perempuan pula . Tak pasal - pasal dikatakan dayus pula nanti .

Pada masa itu , Fauzi keluar daripada kelas tingkatan 4 - 2 setelah selesai sesi mengajar bagi waktu pertamanya .

Dia menegur adiknya . Bahu kanan adiknya ditampar lembut .

" Kau buat apa kat sini ?" soalnya .

" Baru habis kerja . "

" Dah tu tunggu apa lagi , masuk kelas jangan cuba nak ponteng . " kepala adiknya ditolak kecil seperti biasa tolakan kepala pasti akan terjadi . Itu la tabiat Fauzi Muazin .

" Aku tahu la . "

Fauzi tersengeh , kemudian senyumannya hilang sekelip mata . Dia memandang bahagian perut Firdaus yang dari tadi dipegangnya tanpa lepas .

" kau kenapa ? Period ? "

Tanpa diundang , tangan kiri firdaus dengan senang hati menampar kepala abangnya . " kau gila ! Aku lelaki kot . " marah firdaus .

Fauzi menahan tawa .

" Gurau . . habis sakit perut ? "

" Dah terang lagi bersulung , memang sakit perut la . "

" Kenapa ? "

" kalau aku beritahu kau , jangan gelakkan aku pula . Maruah seorang lelaki ni . " kata Firdaus .

Fauzi mengganguk , setuju .

" Ad-ada perempuan belasah aku . " dengan rasa malu firdaus memaksa mulutnya untuk bercakap .

Dengar sahaja ayat firdaus , fauzi ketawa kuat . Dia menahan setakat mana yang mampu . " Kau biar betul , perempuan ? Apa ke lemahnya kau ni , dik . "

" aku tak sedia lagi masa tu . Lagi pun perempuan . Takkan aku nak pukul pula . " firdaus membela diri . Elehh , alasan .

" Nanti senang - senang . Kenalkan la perempuan yang berjaya belasah kau tu . Aku pun nak juga tahu siapa gerangan perempuan yang hebat tu . " lagi bertambah ejekkan fauzi terhadap adiknya .

" Diamlah kau , bang . Pergi sana . Tak membantu aku langsung . " firdaus mengambil keputusan untuk pergi . Kehadiran abangnya bukan menyejukkan keadaan malam mempanaskan lagi kebaraan api dalam hati firdaus adalah .

" Hahaa .. Hoi , lah merajuk pula . "

-----------

Di bilik guru . . .

Seorang pelajar perempuan datang sambil membawa sebuah kotak coklat kepada fauzi Muazin .

Gadis itu menunggu kedatangan fauzi ke tempat duduknya . Pandangannya meniliti ke semua tempat . Lebih - lebih lagi di ruangan pintu masuk .

" Ala , mana cikgu ni . " omelnya .

Fauzi menyapa guru yang lain setelah melangkah masuk ke dalam . Saat itu , dia mengeluh apabila anak matanya melihat tubuh seseorang yang paling dia tidak gemar .