[16] My child : Know everything

2.8K 290 30
                                    

Yerin risih karena dia menatap Yerin dengan tatapan seperti itu. Namun Yerin berusaha untuk tidak peduli.

Setelah berkumpul dikafe itu mereka semua pulang, Yerin, Eunha dan Jaemin pulang menggunakan mobil Eunha.

"Eomma, Suga hyung dan temannya itu sangat baik ya?" ucap Jaemin tiba tiba.

"Ne, kau bisa menganggap mereka adalah pamanmu" jawab Yerin sambil menatap Jaemin yang duduk dibelakang sambil memainkan mobil mobilannya.

"Apa boleh, tante Eunha?" tanya Jaemin pada Eunha yang fokus menyetir.

"Tentu saja sayang, seperti kau menganggap aku sebagai tantemu"

Eunha tersenyum.

"Wah apa kalau begitu aku boleh kerumah Suga hyung nanti? Atau paman Jungkook dan Taehyung?"

"Boleh sayang" jawab Yerin sambil mengelap muka dengan tisu.

"Wah hehe aku punya banyak paman sekarang, tapi aku kangen sama appa, kenapa dia tidak pernah pulang?" tanya Jaemin sambil memandang langit yang mulai menggelap lewat kaca mobil.

"Appamu akan pulang" jawab Eunha dan membuat Yerin langsung menatapnya.

"Benarkah? Tante tahu dari mana?" tanya Jaemin penasaran.

"Kan mungkin bukan berarti ayahmu akan pulang sekarang"

"Oh gitu ya tante"

Jaemin sedih lagi.

'Apa maksudnya?' batin Yerin.

Jimin parents home
Seorang pemuda tampan terlihat sedang berada didepan cermin besar dikamarnya. Dia terlihat tampan dengan balutan kemeja putih hitam itu, namun ekspresi nya terlihat muram, karena hari ini dia akan bertemu dengan tunangannya, Kim Yewon dalam acara makan malam bersama.

Lalu seorang mengetuk pintu kamarnya.

"Masuk saja tidak dikunci" teriak Jimin.

Lalu datanglah seorang wanita cantik dengan rambut diurai. Pria itu kaget dan langsung merubah ekspresinya.

"Siapa kau? Beraninya masuk kedalam kamarku!" ucap Jimin dingin.

"Dengar ya! Aku Kim Yewon dan sekarang ayo kita bekerja sama untuk membatalkan pertunangan ini. Kau tahu? Aku sudah mempunyai kekasih yang sangat aku cintai, dan kumohon terimalah tawaran ini, kita harus bekerja sama!" Jawab Yewon dengan sedikit berbisik agar tidak didengar oleh siapa siapa.

Jimin mengerutkan keningnya.

"Apa maksudmu?"

Yewon menghela napasnya.

"Tuan Park.. Kau tahu Jung Yerin? Wanita yang telah kau hamili 4 tahun yang lalu? Dia sekarang tinggal dirumah milik sahabatku dan sekarang dia juga sudah menjadi sahabatku, jadi apa kau akan membiarkan dia mengurus anaknya sendiri tanpa seorang ayah? Bukankah kau mencintainya?" tanya Yewon sambil tersenyum miring.

Jimin langsung menatap Yewon dengan kaget.

"Apa? Anak? Aku tidak pernah menghamilinya"

"Hey coba ingat ingat! Kau dulu pernah mabuk dan salah masuk kedalam kamarnya dan kau memaksanya untuk melakukan hal itu denganmu? Apa kau bodoh? Kau harus bertanggung jawab dan katakanlah pada orangtuamu itu dan aku juga akan melakukan itu keorangtuaku dengan begitu semua ini akan batal, Yerin tentu akan menjadi istri sahmu!"

Jimin terlihat berpikir keras lalu ia ingat dengan semuanya.

"Baiklah baiklah. Sekarang dimana alamat temanmu itu? Aku ingin melihat Yerin dan anakku, cepat berikan!" ucap Jimin tidak sabar sambil mengulurkan tangannya.

Yewon mengambil sebuah kertas dimeja Jimin dan menulisnya.

"Ini cepat pergi. Aku akan bicarakan semuanya keorangtua kita"

Yewon mendorong Jimin keluar kamar, Jimin berlari dan mengatakan.

"Terima kasih, Yewon-ssi!"

Yewon tersenyum dan langsung menghampiri orangtuanya yang sedang duduk dimeja makan bersama orangtua Jimin.

"Lho? Sayang, mana Jimin?" tanya eomma Jimin.

"Jimin sudah pergi menemui calon istrinya, dan dia akan bertanggung jawab dengan semua yang dia lakukan dulu!"

Yewon tersenyum bahagia.

"Apa?! Apa maksudmu?" tanya appa Yewon emosi.

"Appa tenang dulu aku akan menceritakan semuanyaㅡ"

Yewon mulai menceritakan semua yang Jimin lakukan terhadap Yerin. Dan semua orang yang berada disana kaget sekali mendengar itu semua.

Setelah itu dia mengirim pesan pada Eunha.

--Eunha house

Eunha sedang tiduran disofa sambil sesekali memindahkan channel tv yang menurutnya menarik.

Lalu ponselnya bergetar, dia mengambil ponselnya diatas meja dan melihat siapa yang mengirim pesan.

[From: Yewon]
Hey Eunha! Sekarang Jimin sedang menuju rumahmu dan dia akan melihat keadaan Yerin dan Jaemin jadi sekarang kau masuk kekamar biar Yerin yang membuka pintu. Biar dia melihat Jimin sekaligus menyelesaikan masalah mereka! Ppali!

Eunha lantas kaget dan langsung mematikan tv lalu naik keatas kamarnya, mematikan lampu dan langsung pura pura tidur.

Yerin terlihat baru keluar dari kamar mandi, dia baru saja selesai mandi dan langsung menuju keruang keluarga dan menyalakan tv.

Jaemin sudah tertidur malam ini. Karena ini sudah hampir larut 20.40 kst.

"Aish kemana anak itu?"

Yerin celingak celinguk mencari Eunha. Lalu ada seseorang yang mengetuk pintu

'TOKKK...TOKKK'

Yerin menatap pintu dan langsung berjalan membukanya.

"Ya, siaㅡ" ucapan Yerin terpotong karena melihat seorang pria tampan yang berdiri depan pintunya dengan tatapan tajam.

Yerin kaget setengah mati dan langsung menutup pintu, sayangnya pintu itu langsung ditahan oleh pria ituㅡ


To be continue. . .

✔Yerin Jimin;『My Child‮『  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang