[30] My child : The end of everything (end)

2.3K 207 13
                                    

Jungkook menundukkan kepalanya lalu menghela nafasnya pelan kemudian menatap yerin kembali.

"Yerin-ah, bisa kah kau membalas cintaku?"

"aku sudah bilang. Aku tidak bisa. Aku mencintai Jimin"

"jimin? Mengapa kau mencintainya?" tanya Jungkook sedikit tidak terima.

"aku mencintainya jauh sebelum anakku lahir, Jungkook. Walaupun dia sudah melakukan kesalahan besar padaku. Yang namanya cinta, aku tidak akan bisa membencinya" jelas Yerin.

"apa maksudmu?"

"Jimin adalah ayah dari anakku"

Jungkook kaget.

"j-jangan bercanda! Kau kan belum menikah!" sergah Jungkook.

"memang.. Tapi-"

"aku sudah melakukan hal itu pada Yerin. Jadi aku akan bertanggung jawab atas apa yang aku lakukan padanya" ucap Jimin tiba tiba.

Ucapan Yerin di potong oleh Jimin. Entah sejak kapan dan dari mana datangnya, Yerin tidak tahu.

Jungkook melihat Jimin dengan emosi dan tangan terkepal.

"mengapa kau ada disini?!" tanya Jungkook.

Jimin tersenyum.

"aku calon suami Yerin. Jadi ku mohon padamu. Hilangkan perasaan mu terhadap istriku dan belajar lah mencintai orang yang mencintai mu selama ini walaupun kau sudah menyakitinya. Tetapi dia tetap mempertahankan rasa itu terhadapmu, karna dia mencintaimu" jelas Jimin panjang lebar kepada Jungkook yang menatap tidak mengerti.

"maksudmu?"

Yerin memegang bahu Jungkook.

"Jungkook, mungkin kau tidak mengerti. Tapi apa kau tidak menyadarinya jika Eunha menyukaimu?"

"Eunha? Sejak kapan?" tanya Jungkook.

"jauh sebelum kau mengenal kami semua. Sudah lama sekali. Kau pernah curhat tentangku pada nya bukan? Meminta nomorku lewat Eunha? Coba kau pikirkan perasaannya" kata Yerin.

"dan sekarang belajarlah untuk mencintainya. Eunha adalah orang yang baik. Pasti dia akan memaafkanmu" sambung Jimin.

"a-aaku pergi dulu" kata Jungkook kemudian pergi.

Setelah kepergian Jungkook, akhirnya Jaemin membuka suara.

"eomma, appa, kalian bicara apa sih tadi. Aku ngga ngerti" kata Jaemin.

"astaga, eomma tidak sadar kalau ada kamu disini"

"jahat! Aku mau pulang"

Jaemin cemberut.

"oke, oke kita pulang" balas Yerin.

"jangan dulu, kita harus liat apa yang di lakukan Jungkook pada Eunha"

-

Sementara itu, Jungkook pergi berlari kerumah Eunha.

Sesampainya ia menggedor gedor rumah Eunha sambil memanggil nama nya.

"eunha! Buka pintunya! Ini aku" teriak Jungkook.

Tidak memerlukan waktu lama, Eunha membukakan pintunya, "ya? Ada apa?" tanya Eunha.

Eunha terkejut bukan main saat Jungkook memeluknya tiba tiba dan sangat erat.

Jantung eunha berdegup lebih keras. Ia gugup.

"maafkan aku" gumam Jungkook di sela pelukannya.

"eh? Kenapa kau meminta maaf?"

Eunha bingung.

"aku akan mencoba mencintaimu. Maafkan aku telah membuatmu kecewa. Aku sudah tau semuanya" kata Jungkook.

Eunha mengelus punggung Jungkook.

"aku tidak akan memaksamu, Jungkook"

Jungkook melepas pelukannya dan menatap Eunha. Kemudian ia mencium bibir Eunha tiba tiba. Yang di cium hanya melebarkan matanya karna terkejut. Bisa dilihat pipi Eunha memerah.

Dari kejauhan, Yerin, Jimin dan Jaemin melihat kejadian itu. Yerin langsung menutup penglihatan Jaemin menggunakan telapak tangannya.

"eomma, apa yang terjadi?" tanya Jaemin polos.

"bukan apa apa. Kau hanya tidak boleh melihatnya" balas Yerin.

"lebih baik kita pulang saja yuk" ajak Jimin di ikuti anggukan dari Yerin. Mereka pun pulang.

Sesampainya di apartemen. Yerin duduk di sofa depan tv. Jaemin sudah pergi ke kamarnya untuk beristirahat.

"huft, senang deh bisa menyelesaikan semuanya. Eunha pasti akan sangat bahagia" kata Yerin sambil tersenyum.

Jimin duduk di samping Yerin dan tersenyum kecil.

"pasti dia akan senang. Aku bangga pada Jungkook karna dia berani menyatakan perasaannya"

"iya. Tidak seperti mu!"

Jimin segera menengok ke arah Yerin.

"yak!"

"apa?!"

Jimin mendekatkan wajahnya ke yerin. Yerin memundurkan tubuhnya ke belakang hingga mentok ke ujung sofa.

Jimin makin mendekat danㅡ

Chu-

Jimin mencium bibir Yerin dan sedikit melumatnya lalu melepas ciuman tersebut dan berbisik.

"jangan pernah bandingkan aku dengan lelaki manapun atau kau habis di saat malam pertama kita" bisik Jimin dengan suara sexy nya.

"andwae!!"

ㅡThe end.



Makasih ya udah mau luangin waktu untuk membaca cerita tijel aku. ͡° ͜ʖ ͡°
Yang udah vote dan komen juga aku mau ucapin terima kasih karna udah dukung dan semangatin aku selama ini. Untuk siders, aku juga sayang kalian kok ヽ( `0´)ノ
Maaf ya kalau akhirnya tidak jelas dan malah menggantung hwhwhwo (>‿<✿)


Dah~

✔Yerin Jimin;『My Child‮『  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang