2

1.4K 232 37
                                    

a/n; bagian yang di bold dan italic adalah surat-surat.

* * *

Author POV

Keesokan harinya, Wonwoo tidak masuk. Begitu pula besoknya, dan besoknya lagi.

Eunha menatap kursi kosong disebelahnya, yang seharusnya terisi oleh Wonwoo sekarang.

"Ah.. Wonwoo tidak masuk lagi, ya?" Tanya Yebin.

"Iya. Sayang sekali, waktu itu aku belum meminta nomor ponselnya," sesal Soonyoung.

Eunha pun berpikiran yang sama.

Kemana Wonwoo?

~

-dua minggu kemudian-

20 Maret

Turnamen permainan bola.
Teman-teman memintaku untuk menjadi pemukul saat permainan softball.
Aku menolak dan menyesalinya kemudian.

Kumohon, aku ingin kau menerima permintaan mereka untuk menjadi pemukul.

Karena, Yebin yang akan menjadi pemukul daripada aku. Kami mendapat strike out dan kalah dalam permainan.

Eunha bersama Jiho dan Yebin berjalan menuju lapangan yang mulai ramai.

"Ah? Itu Wonwoo!" Ucap Yebin sambil menunjuk ke arah seseorang yang bersama Soonyoung dan Jihoon.

"Wonwoo-ya, kau kemana saja dua minggu ini?" Tanya Jiho, ketika mereka menghampiri tiga lelaki tersebut.

"Aku ada urusan, tentu saja," jawab Wonwoo singkat.

"Ah, payah. Kau tidak mau memberi tahu, ya?" Yebin mengerucutkan bibirnya.

"Yang penting Wonwoo sudah masuk. Ke lapangan yuk, sudah ditunggu tuh," ajak Soonyoung.

Pelajaran olahraga pun dimulai. Dua kelas--kelas 2-3 dan kelas 2-4, yang melakukan pelajaran olahraga di hari yang sama, melakukan pertandingan sepak bola bagi yang laki-laki dan softball bagi perempuan.

Eunha baru saja kembali dari toilet. Dia meninggalkan Jiho dan Yebin yang masih berada di toilet.

Kemudian, dia melihat Wonwoo yang duduk saja di pinggir lapangan, menonton pertandingan, tidak ikut bertanding sepak bola melawan kelas 2-3.

Otomatis, Eunha menghampirinya dan duduk disebelahnya, namun menjaga jarak.

"Kau tidak ikut bermain?" Tanya Eunha.

Wonwoo menggeleng. "Tidak."

"Kenapa?"

"Ya... tidak saja."

Sesaat, ada keheningan antara mereka.

"Soonyoung hebat juga ya sepak bolanya," puji Wonwoo yang terus memperhatikan arah bola yang dioper kesana kemari.

reset | wonwoo, eunha✔Where stories live. Discover now