It's Hurt (Completed)

Reality

Cast:
Park Chanyeol
Byun Baekhyun
Oh Sehun
Xi Luhan
D.O Kyungsoo
Kim Jong In ( Kai )

Genre:
- Angst

WARN!!
Ini cerita YAOI ,bagi yang ngga suka,bisa pindah lapak,ne :*

Disarankan play lagu yang ada di bawah sambil baca cerita ini.

And The Story Begin

.
.
.

Biarkan aku mengambil waktuku dan mengenang
apa yang terjadi. Mengenang kita yang hampir menjadi satu. -Almost,Jessica-

oOo

Baekhyun Pov

"Kau mau kan jadi pacarku? Aku benar-benar mencintaimu Baek. Tinggalkanlah Chanyeol brengsek itu dan jadilah kekasihku!"

Aku masih terpaku saat mendengar pernyataan cintanya barusan. Apakah ia serius?

Kulihat matanya yang memancarkan perlindungan dan kurasakan ia mengeratkan genggamannya dan aku kembali berfikir keras.

"Bagaimana dengan Chanyeol?"lirihku pada akhirnya.

"Lupakanlah dia dan lihatlah aku!" ucapnya yang lebih mirip perintah itu.

Lagi-lagi otak dan hatiku bertarung dan aku benar-benar tak bisa memilih.

Otakku berkata ambilah kesempatan ini dan lupakan Chanyeol.

Tapi hatiku berkata ini tak benar dan aku harus setia pada Chanyeol apapun yang terjadi. Meskipun ia menyakitiku, ia masih pacarku kan? Ingat?

"Maafkan aku Kai-ssi.. Aku punya pacar. Dan kau tau aku sangat mencintainya bukan?"ucapku sambil berusaha melepaskan gengamannya pada tanganku.

"Tapi ia telah menyakitimu Baek! Apakah kau belum jelas melihatnya selalu berduaan dengan Kyungsoo?!"

"Aku tau. Aku tau. Tapi aku sangat mencintai dan menyayanginya. Kumohon hargai pendapatku"

"Jadi ini yang kau lakukan di belakangku Byun Baekhyun? Aku memang salah memilihmu sebagai namja chinguku."

"Chanyeol? Tidak-tidak. Ini tak seperti yang kau lihat! Percayalah padaku Chan!" sanggahku cepat. Ini hanya salah paham.

"Dan kau! Kau sama tak tau dirinya dengan namja ini. Dasar perusak hubungan orang!" bentaknya pada Kai dan tak mendengarkan penjelasanku barusan.

"Wae? Bukankah kau yang menyia-nyiakan Baekhyun? Aku hanya ingin ia mendapat namja chingu yang lebih baik! Bukannya namja sepertimu!" sindir Kai dan kulihat amarah yang berkilat di kedua mata Chanyeol.

Mereka baru mau berkelahi saat aku berteriak dengan cukup kencang hingga mereka terdiam.

"Ini salah paham Chanyeol.. Aku tak menyukai Kai.. Hanya kau yang aku cintai" jelasku sambil menggenggam lengan Chanyeol.

"Aku tak percaya lagi padamu." Chanyeol pergi setelah melepaskan genggamanku dengan kasar dan aku hanya mampu terdiam.

"Ini semua karena kau.."gumamku.

"Mengapa kau sangat jahat padaku Kai-ssi? Kita tak saling mengenal. Tapi mengapa kau bersikap seolah aku mencintaimu dan membuat hubunganku kacau?!" semprotku pada akhirnya.

Kulihat ia hanya menunduk dan air mata sialan ini mulai muncul.

Tidak Baekhyun. Kau adalah orang yang kuat. Jangan menangis untuk namja seperti iu.