It's Hurt (Completed)

Sequel part 5

-oOo-

Author Pov

"Aku harus bagaimana sekarang?" Baekhyun kembali mengaduk gelisah minuman di hadapannya. 

Ia sudah pusing menanggung kegelisahannya sendiri sejak kemarin. Dan akhirnya, disinilah ia. Kembali meminta saran pada Tao.

"Kenapa kau selalu meragukan cinta Chanyeol, Baek? Maksudku, semuanya baik-baik saja bukan sebelum kau menuduh Chanyeol selingkuh?"

"Aku tidak menuduhnya Tao. Tapi ini memang kenyataanya seperti itu." gumam Baekhyun lagi.

"Kenapa kau bisa sangat yakin? Apa sebenarnya masalahmu? Bukankah kau bisa menceritakannya padaku?"

"Seulgi adalah gadis yang cantik dan bertubub seksi. Sedangkan aku hanyalah namja jelek dan tak lagi seksi seperti dulu." terang Baekhyun dan Tao menggeleng frustasi.

"Bukankah itu masalah mudah? Kau hanya perlu berdandan dan diet bukan?"

Ucapan Tao seperti pencerahan bagi Baekhyun.

Sejak saat itu ia mulai berdiet dan berolahraga dengan alat fitnes yang jarang digunakan oleh Chanyeol.

Ia sudah memantapkan tujuannya untuk kembali mendapatkan tubuh mudanya.

"Aish, Chanyeol akhir-akhir ini sangat sibuk." Baekhyun bergumam sambil menyiapkan makan siang Chanyeol.

Hingga Chanyeol tak bisa pulang ke rumah lagi untuk makan siang seperti biasanya.

"Apakah Tuan Park ada di dalam?" Baekhyun bertanya pada seorang resepsionis.

Ia sudah menggunakan dress berawarna kuning pastel selutut dan juga heels dan blazer putih sebagai pelengkap.

"Mohon maaf, apakah anda pernah membuat janji?"

"Eoh? Harus membuat janji?" Baekhyun merutuki dirinya.

Ia lupa posisinya jika banyak orang yang tidak tau dirinya adalah suami sah dari Park Company.

"Ah, bisakah kau katakan Baekhyu- Maksudku Baekhee datang?" ralat Baekhyun dengan cepat.

"Nyaris saja.." batin Baekhyun.

"Mohon maaf, tapi tuan sedang sibuk."

"Eoh? Aku mengenalnya. Chanyeol juga sangat mengenalku." mohon Baekhyun.

Resepsionis itu hanya mencibir saat melihat gadis di hadapannya ini.

Ia pikir ia siapa bisa memanggil presdirnya dengan sebutan banmal (bahasa non-formal) seperti itu?

Baekhyun menatap sebal wanita di depannya sebelum beranjak menuju lift dan meninggalkan resepsionis yang berteriak tak jelas itu.

"Chanyeol, aku dat-"

Ucapan Baekhyun terhenti. Bagaimana tidak terhenti jika seorang yeoja duduk dengan posisi yang mencurigakan di meja kerja suamimu?

"Baekhyun? Kau datang?" wajah Chanyeol terkejut sesaat sebelum kembali tersenyum seperti biasanya.

Mencium kening Baekhyun pelan sebelum memeluknya singkat.

"Kau Baekhyun?" tanya Seulgi dengan wajah menahan tawa.

Ya.

Baekhyun tau Seulgi sedang mentertawakannya.

"Apakah kalian sedang sibuk?" alih Baekhyun menatap Chanyeol yang sudah duduk di kursinya.

"Hanya urusan bisnis." Chanyeol tersenyum misterius sambil menatap kearah Seulgi yang tersenyum.

Membuat bara api berkobar di hati Baekhyun.