All of the characters belongs to J.K Rowling.
WILL I BE OKAY?
Chapter 12: The End?
Draco tidak pernah menyukai Adler Sacker. Adler selalu berpura-pura dewasa di antara para pureblood yang umurnya tidak jauh darinya, Draco membencinya, terutama karena sekarang ia sedang berdansa dengan Hermione Granger di acara ulang tahunnya.
"Shit." Blaise berseru pada Theo. "Setelah ini aku akan mengajak Hermione Granger berdansa." Blaise berseru dan meletakkan gelasnya yang sudah kosong di meja terdekat, kemudian bersiap-siap mengajak Hermione berdansa begitu lagu ini selesai.
"Jangan bercanda Blaise, ia bahkan tidak mengenalmu." Theo tertawa.
"Tidak ada yang akan mengajak Hermione berdansa." Draco berseru, ia baru akan berjala ke arah lantai dansa saat ibunya menghampirinya dan membawa seorang perempuan yang dikenalnya.
"Draco, kenapa kau tidak mengajak Astoria berdansa?" Narcissa bertanya tersenyum pada Draco.
Draco menghela nafasnya, ia melihat Astoria Greengrass kemudian menggeleng. "Aku tidak punya waktu." Draco berseru meninggalkan ibunya dan Astoria begitu saja, ia lalu berjalan ke arah lantai dansa yang dipenuhi orang-orang, menerobos dan bahkan membuat beberapa orang terpaksa berhenti berdansa.
Draco melihat Hermione dan Adler tertawa sambil berdansa. Kenapa ia tertawa seperti itu? Draco bergumam kesal, ia berjalan makin cepat dan menarik tangan Hermione yang berada di pundak Adler.
"Ada yang harus kubicarakan denganmu Granger." Draco berseru, membuat Hermione dan Adler berhenti berdansa.
Hermione terdiam, senyuman dari wajahnya menghilang. Adler menghela nafasnya, bukan pertama kalinya Draco melakukan sesuatu seperti ini, melakukan apapun untuk mendapatkan apa yang diinginkannya.
"But she's dancing with me Malfoy." Adler berseru kesal.
"I don't care." Draco berseru, ia kemudian menarik Hermione dari situ dan menariknya pergi keluar, membuat seisi ruangan berhenti berdansa dan terdiam, bertanya-tanya apa yang sedang terjadi?
.
"Draco, kau pasti sudah gila." Hermione berseru kesal, berusaha melepaskan tangannya dari cengkraman Draco.
"I am." Draco berseru, ia berjalan dan menarik Hermione semakin dalam ke taman samping Malfoy Manor.
"Draco! Lepaskan aku." Hermione berseru, berusaha melepaskan tangannya dan berusaha menahan dirinya agar tidak ditarik oleh Draco terus. Draco tidak peduli, ia terus menarik Hermione.
Ketika mereka sampai di bagian depan labirin besar Draco berhenti.
"Apa yang kau lakukan dengan Sacker?" Draco bertanya dingin.
Hermione menaikkan sebelah alisnya "Apa?"
"Apa yang kau lakukan dengan Sacker?" Draco bertanya lagi.
"Kurasa itu bukan urusanmu lagi." Hermione berseru dingin, ia melepaskan tangannya dari cengkraman Draco dan berbalik untuk pergi.
"Not that fast." Draco berseru dan menahan Hermione lagi, kali ini menyeretnya semakin masuk ke dalam labirin.
"Draco!" Hermione berseru kesal berusaha menahan dirinya agar tidak ditarik-tarik seperti barang tapi tidak bisa, Draco jauh lebih kuat darinya.
"Draco! Bisakah kau tidak menarikku seperti ini?" Hermione bertanya.
Draco tidak menjawab dan terus menarik Hermione semakin ke dalam labirin, mereka kemudian sampai di tengah labirin yang terdapat taman bunga di dalamnya ada kursi taman di sana dan Draco mendudukkan Hermione disana dengan paksa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Will I Be Okay?
FanfictionCOMPLETED - Draco selalu merasa kesepian, tapi ia lebih baik mati daripada mengakuinya pada siapapun. Kehidupannya begitu monoton, seakan-akan ia hanya penumpang dalam mobil kehidupannya. Ia kesepian, tapi ini jalan yang ia inginkan, jalan yang ia p...