Permainan menjebak

825 92 2
                                    

Ini adalah hari ke 14 Anya ada di rumah Arya. Banyak perhatian kecil dari mama Arya yang terkesan sangat hangat itu. Anya bak seorang putri disini.

Anya senang? Tentu saja dia senang.

Dan di hari minggu ini. Rumah Arya terasa sepi karena ibunya sudah berangkat ke surabaya untuk melaksanakan proyek kantornya. Wanita yang sangat sibuk.

Ibu Arya begini, pasti ada sebabnya. Ia begini, karena keadaan keluarganya sudah tak sama lagi.

14 hari Anya disini, dia mulai sedikit tahu tentang keluarga Arya. Arya adalah anak tunggal yang kurang perhatian orang tuanya. Tapi, dia tak sekalipun membenci mereka. Arya anak baik, walaupun tingkahnya yang suka seenaknya kerap membuat orang jengkel, tapi dia tak pernah lupa dengan kedua orang tuanya.

Anya tahu, Arya sangat terpukul karena kematian ayahya 2 tahun lalu. Tepat saat Arya baru masuk ke jenjang SMA.

Tingkahnya semakin tak terkendali dan dia suka semaunya pada orang. Arya begini, juga pasti ada sebabnya.

Dia begini, karena terpukul akan kematian ayahandanya. Dia tak mau orang melihat dia dengan tatapan iba.

Dia tak suka dikasihani, jadi Arya ingin mengubah tatapan orang padanya. Dia membuat onar dan menjadi pendiam, hanya untuk membuat semua orang tahu bahwa dia kuat dan dapat diperhitungkan. Dia bukan laki laki lemah seperti anak kecil. Dia sudah besar dan dapat mengatur hidupnya sendiri.

Anya tahu itu semua karena dia pernah diajak cerita oleh ibu Arya ketika Arya masih di sekolah. Dan ini, membuat Anya semakin tahu tentang kehidupan laki laki itu.

Di hari minggu yang cerah ini, Anya dan Arya sedang dilanda rasa bosan yang teramat.

Anya kerap kali mendengus karena tak tahu ingin melakukan apa. Sama halnya seperti Arya sekarang.

"Nya, main yuk"

"Main apa sih Ar?"

"Kita main pertanyaan tentang kita. Maksud gue, kita biar lebih saling ngenali satu sama lain"

"Kayaknya seru Ar. Cara mainnya gimana?"

"Mudah kok Nya. Masing masing kita akan buat 5 pertanyaan tentang kehidupan pribadi kita. Dan 5 pertanyaan itu harus dijawab langsung oleh lawan main kita, dan harus dijawab secara jujur"

"Ini mah bukan permainan namanya, ini itu sesi curhat curhatan lebih tepatnya Ar" kata Anya seraya terkekeh kecil. Apa maksud Arya buat permainan ini coba?

"Yah itu menurut lo Nya. Tapi, permainan menurut gue. Syarat mainnya, harus jujur ya Nya. Dan kita bergantian ngasih pertanyaannya. Setelah pertanyaan lo habis, baru gue mulai pertanyaan gue, setiap pertanyaan ataupun jawaban gak boleh diulang dan lawan harus menjawab kurang dari 30 detik dari pertanyaan yang di ajukan"

"Ok. Lets do it . Gue mulai ya Ar."
Balas Anya. Sepertinya ini akan sangat menyenangkan Ar.

Dan kini, Arya sudah memegang handphone untuk melihat kecepatan waktu menjawabnya.

"Kapan hari ulang tahun lo?"

"21 april 1999"

"Apa warna kesukaan lo?"

"Abu abu"

"Apa benda kesukaan lo?"

"Kamera"

"Kenapa lo baik banget sama gue?

"Karenaguesayangsamalobm"

"Lo bilang apa sih Ar. Gak jelas tau"

"Kan, setiap pertanyaan gak boleh diulang Nya. Lanjutin aja permainannya"

Anya dan AryaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang