ONLY YOU

Only you new version #8

     sudah sekitar lima hari aku di Hawaii ini dan rasanya menyebalkan sekaligus menyenangkan. Biar kuberitahu hal menyenangkan nya lebih dulu. Hal menyenangkannya, aku bisa menikmati pemandangan indah disini, lalu pergi Kekota dan menikmati suasana malam harinya yang sangat sangat membuatku takjub. Lalu makanannya, kuakui makanan disini luar biasa lezat! mereka selalu bisa membuat air liur ku hampir menetes setiap kali makan makanan lezat itu dihidangkan di depan ku.

Yup itu hal menyenangkannya dan hal menyebalkan nya adalah si jalang Sofia yang semakin hari semakin membuat ku muak! Kalian tahu, ketika aku mendapatkan kesempatan berdua dengan Justin di malam hari ditepi pantai, Sofia datang dan menghancurkannya. saat itu aku dan Justin sedang duduk dipasir yang lembut berpelukan dan menghitung bintang bersama, namun Sofia dengan sifat kejalangan nya dia menarik ku dan menjatuhkan tubuhnya di pangkuan Justin. Hampir saat itu aku menggores wajahnya dengan botol bir yang telah pecah hingga wajah cantik jalangnya itu hancur dilumuri Darah dengan daging-daging yang terkelupas. Oh itu pasti sangat keren.

Tapi aku tak melakukannya karena aku tahu Justin akan sangat benci pada ku karena telah merusak wajah pacarnya. Ya ya ya wajah jalangnya lebih tepat.
Yang hanya bisa kulakukan pada saat itu adalah pergi menjauh dari pantai. tak peduli dengan suara Justin yang memanggil nama ku.

Itu yang pertama. yang kedua, aku tidak satu kamar lagi dengan Justin, tidak ada lagi yang mengelus punggung ku agar aku cepat tidur, tak ada lagi yang membisikkan kata mimpi yang indah dengan suara yang lembut seperti bisikan malaikat dari surga, tidak ada lagi tempat ku merengek untuk dibeli kan ice krim dimalam hari. Semua karna Sofia si jalang, aku tahu dia kekasih Justin tapi ntah kenapa rasanya aku tidak suka jika dia berhubungan dengan Justin. Aku lebih suka Justin berhubungan dengan selena atau gadis yang lain.

Dan aku rasa Justin juga sepertinya risih berhubungan dengan sofia tapi dia terpaksa melakukannya ntah kerena alasan apa, aku tak tau. Aku hanya bisa diam dan membiarkannya melakukan apa pun sesuka hatinya termasuk dengan wanita mana dia menjalin hubungan. memangnya aku siapa? Aku hanya adiknya. apa yang bisa kulakukan? Justin adalah abang ku, ingin siapa dia berhubungan itu bukan urasanku, meski sebenarnya aku suka padanya bahkan aku memasuki tahap mencintainya. Tapi aku tidak bisa berbuat apa apa untuk perasaan ku.

Dan semua hal menyebalkan itu terjadi lagi sekarang. Kami-aku dan juanpa duduk di kursi santai yang berada didekat kolam berenang yang berbentuk angka delapan menghadap laut Hawaii dengan suasana sore hari yang tenang. Ya kursi ini tempat lele dan hailey berjemur kemarin namun sekarang mereka sedang pergi ke supermarket untuk membeli cemilan. Sekedar informasi aku dan juanpa semakin akrab dia teman pria yang enak untuk diajak berbicara, bukan seperti Abangku yang selalu menertawai ku.
sekarang dia dan Sofia hfft! Mereka bermain sepak bola di lapangan tepat di samping kami. Aku dapat melihatnya dengan jelas dari sini dan

oh! Apa itu? Sofia terjatuh, dia mengaduh kesakitan pada lututnya yang sama sekali tidak ada goresan atau pun darah? kemudian Justin datang dan Berjongkok di depannya menghembus lututnya dan sesekali mengelusnya. Sialan! Dia pikir apa yang dia lakukan! Kulihat Sofia tersenyum kesenangan Aku membuka mulutku seperti orang bodoh, Yaampun bagaiman bisa Justin tidak tahu kalau itu salah satu permainan jelek Sofia untuk mendapat kan perhatiannya dan menyentuhnya.

Aku menghembuskan nafas ku kasar. Mereka membuat ku jijik sekaligus kesal.

"Ada apa? Apa kau ingin bermain seperti mereka ?" Kudengar juanpa berbicara disampingku lalu melirik kearah lapangan yang sedang di huni 2 babi yang sedang jatuh cinta. Oh Tuhan aku kesal sekali! Hingga rasanya ingin menombak babi babi itu lalu Memanggangnya.

"Nah (no) aku sedang tidak ingin bermain dengan 2 babi itu, bagaiamana kalau kita bermain ayunan saja Disana?" Tunjuk ku Kearah ayunan yang terletak di lapangan tempat babi babi itu bermain. Ntahlah aku ingin memanas Manasi Justin, aku tahu yang membuatku kesal Sofia tapi Justin juga terlibat karena dia mau mengikuti akting Sofia. Dan dia telah membuatku kesal! Namun Kali ini aku balas dendam Akan kubuat dia kesal, sekesal kesalnya! Lihat saja!