i can't belive this

1.2K 63 3
                                    

"justin?  aku  masih gak nyangka kalau ini benar benar dia."

**********

" sekarang ceritakan bagaimana kau bisa berada disini"  kata ku setelah kami ambil posisi berbaring dikasurku, dari tadi aku terus memperhatikan wajahnya dan terutama bibirnya, sungguh aku ingin melumatnya ganas. ohh..pria khayalan porno ku. Sebisa mungkin aku menahan teriakan ku agar mom tidak naik kembali keatas dan memukuli ku dengan rotan. huuftttt... tidak, itu terlalu menyeramkan mana mungkin mom berbuat sekejam itu.

" jika aku menceritakanya kau harus janji tidak akan membocorkan kepada siapa pun setuju?"  iya sayang tenang aja aku gak akan bilang ke siapa siapa kok, tapi janji nanti malam kita ngenjot dikasur yaa? oke? hahaha oh ayolah mana mungin aku mengucapkan itu, bisa beneran diperkosa gue sama ni orang " i promise" ucapku cepat.

" aku datang kesini menggunakan alat ini, alat ini bisa mengantarkan mu kemana saja dalam hitungan detik.  aku menggunakan alat ini untuk sampai di kamarmu, kalau masalah bahasa, ada alat canggih di telinga ku untuk dapat mentranslate dan mengucapkan secara cepat bahasa asing"

wow keren dia menunjukan benda berbentuk piramida bewarna emas yang berkilau kilau.  " lalu kenapa kau pilih rumah ku? apa yang istimewa dari ku?" tanya ku, tentu saja aku bertanya seperti itu, kalau kalian diposisiku mungkin kalian juga akan mempertanyakan hal yang sama dengan ku.

" aku ini kan cewek aneh yang otak mesum banget tentu saja tidak ada yang special dari ku "
bodoh! kenapa aku mengucapkan kata mesum di depannya? haduh, dasar mulut gak berguna.
"ntahlah scooter yang menghantarkan ku kemari semua sudah diprogram hingga rumahmu lah yang menjadi target terakhir" apa target? justin kau ini bicara apa sih kok makin ngaur aja
" target? target apa? memang kau datang kesini ada tujuannya ya"
"tentu ada baby, tujuanku ingin membahagiakan fans ku, tapi tadi kau bilang kau bukan fans ku ? apa maksud mu? lalu semua poster itu apa artinya?Hm? "
wahh wahh penasaran banget ya? kasih tau gak ya? 
"emm..menurut mu bagaimana?" tanya ku jail, justin bergerak menyamping dan menaruh tangan kanannya dikepalanya untuk menahan tubuhnya. Posisi kami masih dalam keadaan berbaring dan sekarang  dia berpose menghadapku, sial sial sial dia kelihatan 1000 kali lebih dekat dan tampan jika seperti ini. jangan basahh..

   " aku.. tidak tau, coba beritau aku dan kenapa kau menyebut ku suami mu?lalu mengatakan pada mom mu bahwa kau akan menonton blue film jika bersama ku. kau ingin menontonya bersama ku? atau prakteknya secara langgsung?"

What?!!
dia..dia mendengar semuanya ohhh gawat aku menyesal telah berkata hal seperti itu pada mom. mom tolong aku, mom ga mau kan punya cucu sekarang huaaaa.. apa kata orang nanti.

"aku..aku..aku tidak ingin melakukanya sekarang, umurku masih 16 tahun dan aku masih SMA, kalau boleh jujur aku memang mengharapkan. ah..ah.. itu, tapi..tapi aku gak mau hamil diluan"  mati! mati! mati!!!!!. Dia mengulum bibirnya sebentar kemudian tertawa keras sampai wajahnya yang tampan itu memerah, kenapa dia tertawa? "kau lucu dan terlalu serius sekali, mana mungkin aku menyetubuhi gadis kecil seperti mu, aku hanya bercanda dan apa kau menyebutnya ah..ahh? "
justin tertawa lebih keras lagi, ini pertama kalinya aku melihatnya tertawa lepas seperti ini secara langsung .  Dan dia luarbiasa tampan jika tertawa lepas seperti itu, tapi hey! tadi dia bilang aku gadis kecil? apa aku perlu membuka baju dan BH ku sekarang? agar dia tahu kalau aku bukan gadis kecil lagi? dibanding selena gomez tubuhku tak beda jauh, 11-12 lah. dia jahat sekali mengatai ku gadis kecil.

  aku menggembungkan pipiku, dia menyebalkan " kau marah? apa ada yang salah? tapi wajah mu lucu sekali kalau seperti itu aku jadi ingin mencium mu" ucapnya sambil cengigiran lucu sisa tawanya tadi.
Sialan! dia udah main cium cium aja, aku lagi kesal sekarang! aaaaah! justin aku benci kau menyebutkan ku anak kecil.
" kau tau kenapa aku benci dibilang seorang bieliber?  karena aku benci diangap hanya sebatas fans mu, aku benci diangap gadis yang meneriaki nama justin di bawah panggung, aku benci dibilang belieber. aku mencintai mu lebih dari seorang idola, aku mencintaimu seperti gadis remaja yang mencintai pria sebayanya, seperti itulah aku mencintai mu, dan jangan sebut aku anak kecil, kau pikir aku tak tau cara bersetubuh? Hah?!"

ONLY YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang