Crazy But Elite !?

WC Cewek

Salah satu tempat fenomenal yang jarang atau tidak pernah sama sekali di masuki oleh kaum adam karena melanggar hukum adat dan moral adalah wc cewek.

Tapi bagaimana jadinya jika mereka yang selalu ingin mencoba sesuatu yang berbau baru dan menantang?

Mari kita simak kisah mereka.

.
.
.
.

Pada suatu hari jumat yang cerah, seperti biasa SMK selalu melakukan bersih-bersih yang meliputi menyapu lantai, mengepel lantai, mengelap meja, mengelap jendela, dan mengelap sela-sela lainnya (misalnya sela-sela tiang jendela).

Jangan beranggapan bahwa sela-sela itu tidak penting untuk di bersihkan. Karena akan ada tim ibu tiri yang datang dan mengusap sela-sela itu dengan jari telunjuknya yang tidak lentik. Jika di telunjuknya menunjukan debu, maka ibu tiri itu akan berkata, "Ini masih kotor, bersihkan lagi."

Nah, kejadian yang menyenangngkan justru akan dimulai saat kegiatan pelatihan Cinderella versi cowok selesai dilaksanakan (hanya butuh 15 menit atau kurang). Kejahilan akan dimulai.

Target yang tidak pernah bosan mereka jahili adalah Willy.

Dimulai dari Marcellino yang belari ke arah area parkir kendaraan siswa, ia mencari sebuah helm putih yang diletakan ala kadarnya diatas motor berwarna merah. Setelah di temukan maka ia akan menjerit dari area parkir,  "Willy, helm kau ada sama aku!"

Berhubung harga helm yang cukup mahal untuk kalangan pengangguran terselubung ini, maka Willy berlari mengejar Marcellino yang masih menyulik helm 'baru' kesayangannya.

Sialnya adalah helm itu tidak tetap berada pada 1 tangan, tetapi di oper kesiapapun yang dilewati oleh Marcellino.

Operan terus berlanjut hingga sampai ke tangan Jane. Semua orang tahu Jane ini adalah makhluk paling suci di kelas ini. Satu-satunya makhluk yang tidak kenal siapa itu Miyabi. Oleh sebab itu mereka para penjahil merasa kecewa berpikir Jane akan mengembalikan helm itu dengan suka rela. Mereka pun sudah mulai menyusun rencana B.

"Jane, bawa helm itu ke wc cewek!" jeritku dari kelas. Hei, melihat orang susah adalah asupan gizi untuk aku. Siapa sangka ide yang sekilas lintas itu juga dipenuhi oleh Jane.

Ia berlari menuju wc cewek sambil membawa helm itu.

"The hell, Jane telah rusak setelah 3 tahun menetap dikelas ini," ujar Aby di sebelahku.

"Willy!  Helm kau ada di wc cewek!" teriak para penjahil.

"Alaaa, cewek siapapun bantu aku ambil dong," ujar Wiily sambil memelas.

"Hahaha-hahaha-hahaha" hanya itu yang bisa aku balas terhadap permintaan Willy. Tawa mengejek.

Tips tawa mengejek :
1. Beri jeda setelah 3x 'ha'
2. Wajah harus lebih datar dari triplek
3. Bibir tidak boleh menekuk, usahakan tetap dalam posisi membentuk lafalan 'ha' dengan kata lain bibir membentuk oval lebar.

Jawaban penolakan juga Wiily dapati dari 3 cewek lainnya. Akhirnya Willy pun nekat, ia berjalan santai menuju wc cewek. Tentu supaya tidak nampak mencurigakan, tapi nampak mesum.

Ia berjalan santai melewati wc cewek beberapa langkah, kemudia berbalik memasuki wc tersebut dengan cara berlari.

"Wooooooooooo" sorakan dari seluruh kelas menggema keseluruh gedung. Entah itu sorakan kagum, pasrah, kaget, menyemangati, dan banyak lagi bercampur menjadi 1 suara yang mencemari lingkungan.

Mendengar kerusuhan yang terjadi pada anak didiknya, Mr. Ant berjalan ke kelas kami untuk memastikan tidak ada perkelahian tidak jelas yang terjadi. Selain Mr. Ant, Sarah dari kelas akuntansi sebelah kami juga keluar melihat keadaan.