M A N U R I O S - 2 [THE END]

part 77

Pagi ini EXO akan segera kembali ke Korea karena mereka harus mengurus pekerjaan mereka yang lainnya.

Kemarin malam, saat aku mengantarkan mereka ke hotel, Xiumin tiba-tiba saja mendatangiku saat aku hendak masuk ke dalam mobil..

"Gwen, jamkkan manyo.." ujarnya.
*tunggu

"ada apa oppa?" tanyaku seraya kembali menutup pintu mobil.

"maaf jika aku menguping saat kau mengobrol dengan Chanyeol di perjalanan tadi.. aku tidak bermaksud seperti itu," jawabnya seraya mengusap tengkuk belakangnya, menandakan ia merasa tidak enak.

"gwaenchana oppa.." mengusap lengannya dan tersenyum.
*tidak apa-apa

Aku sama sekali tidak keberatan jika ada yang mendengarkan obrolan ku dengan Chanyeol saat di perjalanan tadi, karena aku rasa pembicaraan kami tidak termasuk hal yang harus dirahasiakan.

"ah syukurlah. emm Gwen, aku memang tidak ingin ikut campur tentang hubungan mu dan juga Baekhyun, tetapi.. aku rasa omongan Chanyeol benar mengenai Baekhyun padamu." Xiumin menarik napas lalu kemudian menghembuskannya dan tersenyum, "Gwen, bolehkah aku meminta sesuatu darimu sebelum kami kembali?" tanya nya.

"tentu, katakan saja.."

"bisakah jika besok pagi kau mengantarkan kami ke bandara?"

Aku mengangguk dan tersenyum, "aku akan mengantar kalian sebelum aku berangkat menuju universitas,"

"terimakasih banyak.." Xiumin memelukku dan lalu kemudian melambai seraya pergi menjauh.

Pagi harinya.

Hari ini aku kembali membawa mobil ayah karena aku akan mengantarkan EXO ke bandara.

"hai, tuan-tuan.. silahkan masuk," ujarku saat melihat para member sedang berjalan keluar.

"Gwen?" Baek nampak terkejut melihat kedatangan ku, ia langsung berlari dan memelukku sangat erat, "aku pikir kemarin adalah hari terakhir aku bisa melihatmu," ujarnya.

"hari ini aku mendapatkan permintaan dari seseorang untuk mengantarkan kalian.. jadi, dengan senang hati aku mau," balasku seraya menatap Xiumin yang sedang tersenyum dan mengucap 'gomawo..'

Selama di perjalanan menuju bandara, para member tidak henti-hentinya bernyanyi mengikuti alunan lagu yang sedang di putar. Suara mereka tetap bagus saat bernyanyi di pagi buta seperti ini.

"waaah, lihat, kau hampir mempunyai semua lagu-lagu kami pada playlist mu Gwen?" tanya Chanyeol yang sedang melihat-lihat lagu di ponselku.

"jeongmal?" tanya Sehun dan juga Kai bersamaan, "waah noona, aku rasa kau akan menjadi EXO-L," sahut Kai dengan kekehan.
*benarkah?

"yaaa, aku memang sudah menjadi EXO-L yang berasal dari New York," balasku yang membuat para member tertawa.

Sampainya di bandara, aku langsung mengantarkan mereka menuju pintu keberangkatan. Para staff yang bertugas pun sudah siap untuk menjaga para member..

"kalian harus hati-hati ya.." ujarku pada mereka.

"noona, i'll miss you," Kai memelukku, walaupun sudah memiliki kekasih, Kai masih saja bertindak manja padaku. Aku tidak pernah mempermasalahkan hal tersebut karena Kai menganggap ku seperti kakak perempuannya sendiri. "terimakasih banyak untuk semuanya.." wajah Kai nampak murung namun ia tetap mengulas senyum.

"Gwen, noona.. aah, rasanya sangat aneh saat aku memanggilmu seperti itu, tetapi terimakasih banyak noona," dengan malu-malu Sehun pun memelukku erat.