Anyeong readers
Author kembali lagi
Don't forget to vote and comment ne
Kamsahamnida
Saranghae readers
Hati hati typo bertebaran*Kreakkkk*
"Huhhh....huuhhh.....huuhhhh" Paramitha membuka pintu kamar Jimin kasar dengan nafas terengah-engah."Yakkk, Paramitha, ada apa denganmu ? Kenapa nafasmu terengah-engah ? Kau habis mengejar maling yaa ? Aneh" ucap Jimin menatap Paramitha heran.
Namun Paramitha malah tertawa terbahak-bahak sembari menutup pintu kamar Jimin "Hahahahahaha"
"Kau sungguh aneh" ucap Jimin menggelengkan kepalanya menatap Paramitha kemudian kembali fokus dengan acara tv yang sedang dia tonton.
"Aku sungguh sungguh bahagia hari ini Jimin, kau harusnya tau" ucap Paramitha menghampiri Jimin yang duduk manis pada sofa berwarna merah marun kepunyaannya.
"Yaaa yaaa, ada apa ? Hal apa yang menyebabkan kau sebahagia ini ? Hemmm ?" Ucap Jimin menatap Paramitha fokus.
"Emmmmmn ara ara, aku akan memberitahu mu, hehe" ucap Paramitha tersipu malu.
"Wae ?" Ucap Jimin sekilas.
"Tadi sikap Jungkook padaku sangat sangat manis sekali, emmmmm, kyeopta, dan dan dan dia juga meminta nomor telepon ku, haha kau tau Jimin, huh hatiku ingin meledak rasanya, hahaha" cerita Paramitha panjang lebar pada Jimin.
Jimin hanya mendengar cerita Paramitha namun dalam lubuk hatinya terdalam ia amat amat sakit melihat Paramitha bahagia karena orang lain terlebih karena adik kesayangannya.
Jimin hanya tersenyum kecut, ia kembali fokus pada acara tv yang sedang dia tonton namun pikiran nya melayang layang, memikirkan kenapa tiba tiba Jungkook menjadi sangat manis pada Paramitha.
Namun Jimin tetap positif thinking, mungkin karena memang Jungkook ingin mengenal Paramitha lebih dalam.
"Yakkk Jimin, aku ke kamar mandi dulu yaa" ucap Paramitha menepuk pundak Jimin membuat Jimin sadar dari lamunannya.
"Ahh, yaa yaa Paramitha" ucap Jimin kemudian.
"Kali ini apa rencanamu Jungkook-ahh" batin Jimin dalam hati.
Jimin keluar perlahan dengan tujuan agar Paramitha tak mengetahui kalau dia keluar kamar diam diam, yaa tujuannya adalah kamar Jungkook.
Jimin berhasil keluar dari kamarnya tanpa diketahui oleh Paramitha dengan mengendap endap Jimin berjalan kecil menuju kamar Jungkook.
Dari celah pintu kamar Jungkook yang kecil, samar samar Jimin melihat Jungkook sedang bersiap untuk pergi, tak puas akan apa yang ia dapat, Jimin bergerak maju dan mendekati celah pintu itu hingga....
"Yakkk Jimin" suara cempreng Paramitha membuat jantung Jimin berdegup kencang hampir copot rasanya dan dengan sigap Jimin memutar tubuhnya menghadap Paramitha.
"Ah ne, kenapa ? Ada apa ? Hemmm ?" Ucap Jimin gugup.
"Ani, kau kenapa ada di situ ? Kau berusaha meninggalkan ku hemm ?" Ucap Paramitha sembari berkacak pinggang.
"Haha andwe, mana mungkin aku meninggalkan mu" ucap Jimin menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"Ahhh gatjja Paramitha kita kembali ke kamar ku saja, tadi aku hanya ingin berjalan-jalan" ucap Jimin menggandeng tangan Paramitha membawanya kembali ke kamarnya.
"Kau sungguh aneh Jimin, weird" ucap Paramitha pasrah menghadapi sikap Jimin yang aneh menurutnya.
Dan hanya di balas cengiran imut ala Jimin yang membuat siapa saja yang melihatnya akan terpikat terkecuali Paramitha.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE TWINS
FanfictionBercerita tentang Christian Bagus Wicaksono (Park Jimin) dan Chrisopras Bagus wicaksono (Joen Jungkook) saudara kembar blesteran Indonesia-Korea ini menghadapi kehidupan mereka yang berat untuk seumuran mereka, penuh dengan tangis, kesedihan, harapa...