Anyeong
Author comeback
Don't forget to vote and comment
Happy reading readers 💋
Mianhae typo bertebaran"hyunggggg" teriak Tae dari studio musiknya berlari menuju Hope yang sedang tiduran di ruang keluarga basecamp mereka.
"Aisshhh, jangan berteriak seperti itu Taehyung, aku sedang sakit kepala" ucap Hope duduk dari tidurnya sembari memegangi kepalanya yang sedikit pening.
"Aigoo hyung kau harus dengar kabar ini, cepat hyung" ucap Taehyung sambil mengatur nafasnya.
"Kabar apa ?" Ucap Hope sekilas.
"Apa kau baik-baik saja selama ini ?" Ucap Jungkook untuk pertama kalinya setelah mereka berdua membisu untuk beberapa menit seakan mencerna apa yang barusan terjadi, masih dengan posisi terakhir mereka menangis bersama.
"Tentu saja tidak, bodoh" ucap Paramitha sekilas sembari mengusap air matanya.
"Ayoo, aku harus menceritakan banyak hall padamu" ucap Jungkook seraya berdiri dan menggandeng tangan Paramitha, membawa Paramitha ke tempat yang sudah Jungkook siapkan khusus.
"Taehyung jangan bercanda !" Ucap Hope dengan suara lantang karena shock dengan berita yang ia terima.
"Hyung mana mungkin aku bercanda dengan keadaan seperti ini" ucap Taehyung meyakinkan Hope.
"Ahhh tidak, ayoo cepatlah bersiap" ajak Hope dan dibalas anggukan oleh Taehyung.
2 jam sudah mereka berdua, Hope dan Taehyung mondar-mandir di depan ruangan bertuliskan "UGD".
"Hyung bagaimana ? mereka bisa dihubungi ?" Tanya Taehyung pada Hope yang masih berkutat dengan ponselnya.
"Tidak, sama sekali tidak" ucap Hope masih berkutat dengan ponselnya.
Tiba-tiba pintu terbuka,
Menampilkan seorang pria dengan jas putihnya."Keluarga dari saudara Jimin ?" Ucap sang dokter.
"Ahh iyaa, bagaimana keadaan Jimin dok ?" ucap Hope cepat-cepat menghampiri sang dokter.
"Keadaannya untuk sekarang belum stabil mungkin butuh waktu yang agak lama untuk menunggu dia siuman, akibat benturan yang cukup keras dikepalanya jadi saya mohon kedepannya selama masa pemulihan pastikan pasien tidak setres atau memikirkan hall yang terlalu berat karena jika dia setres dan berfikir terlalu berat saya khawatir dia akan mengalami lupa ingatan" jelas dokter pada Hope dan Taehyung yang membuat hati mereka berdua ambrol.
"Ah dan satu lagi, akibat kecelakaan itu pasien juga mengalami patah tulang pada bagian leher untuk pemulihan patah tulang apalagi pada bagian leher memerlukan waktu yang cukup lama dan perawatan yang lebih ekstra jadi saya harap untuk lebih-lebih lagi memperhatikan pasien" sambung sak dokter lagi yang membuat kaki Hope kini tidak mampu menopang tubuhnya.
"Iyaa dok terimakasih banyak" ucap Hope berusaha tetap tersenyum ramah pada sang dokter dan sang dokter berlalu dengan membalas senyum Hope.
Dokter berlalu meninggalkan mereka yang mematung.
"Sekarang apa ?" Tanya Tae menatap Hope.
"Temukan Paramitha" ucap Hope menatap lurus kosong kedepan.
"Jadi kenapa ? Kau lebih memilih "pura-pura" mati ?" Tanya Paramitha to the point saat keduanya, dia dan Jungkook sampai di rooftop rumah itu.
"Ahhh entahlah, aku hanya berfikir kau akan lebih baik jika tanpa adanya aku di sisimu" ucap Jungkook menunduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE TWINS
Fiksi PenggemarBercerita tentang Christian Bagus Wicaksono (Park Jimin) dan Chrisopras Bagus wicaksono (Joen Jungkook) saudara kembar blesteran Indonesia-Korea ini menghadapi kehidupan mereka yang berat untuk seumuran mereka, penuh dengan tangis, kesedihan, harapa...