Anyeong yeorobunnnn
Author kambekk
Happy reading
Warning typo dimana-mana yes
Semoga cerita kagak garing (amin)"aku hanya merindukannya !!"
"Hentikan"
"Jangan menyalahkanku terus menerus"
"Keluar"
Dia pergi berlari meninggalkan ku yang tertunduk duduk pada ranjangku,
Sial lagi dan lagi Leandra terus saja menyalahkanku,
Aku tau aku ceroboh tapi tidak bisakah dia memahami perasaan rinduku pada separuh dari hidupku, Jimin ?Aku membuang topiku asal dan mengerang sekeras mungkin.
"Aku tau kau merindukannya" suara bariton milik Rapmon hyung kudengar.
"Ahh hyung jangan ikut menyalahkan ku seperti Leandra, aku sudah muak" ucapku membenamkan wajahku pada bantal.
"Haha hei aku bukan anak kecil, untuk apa menyalahkan mu ? Tidak akan merubah apapun, aku prihatin" ucapnya sekarang duduk disebelahku.
"Maksudmu hyung ?" Ucapku tak mengerti.
"Dia itu kembaranmu, separuh dirimu jelas ada padanya, bukan sebuah kejutan kalo kau merindukannya, itu wajar" ucapnya mengelus pundakku.
Aku menghela nafas berat.
"Aku tak tau lagi hyung bagaimana aku bisa memperbaiki hubunganku dengannya setelah perlakuan dingin yang terus ku berikan padanya, aku merindukannya, aku ingin menceritakan banyak hal padanya, aku ingin sekali memberitahu kalau wajahnya lucu saat dia mengkhawatirkan ku, haha, yaa aku benar-benar merindukannya, merindukan betapa bodohnya dia" ucapku menatap Rapmon hyung.
"Semua ada waktunya Jungkookie, aku tau kau kuat begitu juga Jimin, kalian itu kembaran ideal" ucapnya menyenggol lenganku.
Kini dia bangkit dari duduknya meninggalkan ku yang masih tenggelam dalam rindu tak berujung ini.
Jungkook pov end
Author pov
"Aku benar-benar melihatnya semalam, kau harus percaya padaku, itu pasti Jungkook" ucap Jimin menceritakan kejadian semalam meyakinkan Paramitha kembali bahwa yang dilihatnya itu nyata.
"Jimin sayang, Jungkook itu sudah meninggal, sudah lama sekali, kau tau kan ? Itu tidak mungkin" ucap Paramitha mengelus rambut Jimin lembut.
"Tidak tidak dia belum dia belum, kau harus percaya padaku, semalam itu benar-benar dia, benar-benar Jungkook, percayalah Paramitha !" Ucapnya kini dengan tangis yang mulai terdengar di sela bicaranya.
"Jimin" ucap Paramitha memeluk Jimin.
"Katakan padaku dia masih hidup Paramitha, katakan !! Katakan sekarang !!" Ucapnya dengan nada tinggi bersamaan dengan tangisnya yang menjadi.
Namun Paramitha hanya mampu mendekap tubuh Jimin erat dengan hatinya teriris mendengar tangisan dan rindu Jimin pada Jungkook.
"Jungkookie kemarilahh !!" Teriak Suga dari ruangan kerja.
"Ada apa hyung ?" Ucap Jungkook yang berlari dari kamarnya.
"Pindahkan rumah sakit Jimin sekarang juga, mata-mata kita melihat beberapa utusan dari mereka menuju ke rumah sakit Jimin di rawat sekarang" ucap Suga menjelaskan.
"Siallll"
"Kau dimana ?"
"...."
"Sebelumnya jangan panik, beberapa utusanku ku arahkan ke sana jadi ikuti saja apa yang mereka minta"
"...."
"Ahhh dan pastikan Jimin dalam keadaan tidur, makasih"
KAMU SEDANG MEMBACA
THE TWINS
FanficBercerita tentang Christian Bagus Wicaksono (Park Jimin) dan Chrisopras Bagus wicaksono (Joen Jungkook) saudara kembar blesteran Indonesia-Korea ini menghadapi kehidupan mereka yang berat untuk seumuran mereka, penuh dengan tangis, kesedihan, harapa...