23. Karaoke Girls

825 110 5
                                    

SEULGI

Habis makan malam sama mama disalah satu restaurant gue minta di turunin dijalan soalnya mau ke tempat karaoke gue udah janji bakal nemenin Wendy dan Joy karaokean.

"Seulgi!!!" terdengar suara perempuan memanggil gue dari belakang gue menoleh.

"kak Irene?" ternyata yang manggil gue kak Irene.
"wah ternyata bener kamu. Hai gi" sapa dia ramah.
"iya kak lama nggak kelihatan kemana ja kak?" tanya gue.
"hehe sekarang lebih sering di rumah sakit gi"
"oh gimana sidangnya kak?"
"lancar gi tinggal tunggu pengumuman ja"
"wah sip deh"

"kamu mau kemana gi sendirian dijalan?" tanya kak Irene.
"mau ke tempat karaokean kak nyusul wendy dan joy. Kalo kak irene?"
"ini habis dari klinik temen dekat sini kebetulan lihat kamu tadi"
"oh gitu ya kak"
"iya gi. Kalian mau karaokean?"
"iya kak hehe"
"wah seru ya"
"hehe iya kak sekarang kak Irene mau kemana?"
"kayaknya pulang deh gi udah nggak ada kerjaan lagi"
"gimana kalo ikut kita karaokean ja kak?" tawar gue
"boleh emang gi?"
"ya boleh lah kak biar makin rame"
"wah seru. Maksih ya gi"
"iya kak ayo"

*

Nyampek di tempat karaokean Wendy dan Joy nyambut kita.

"kak egi lama banget!!! Eh ada kak Irene juga" sapa Joy.
"sorry Joy tadi habis makan malem dulu sama nyokap"
"hai Joy" sapa kak irene ramah.
"wah makin rame ni ada kak irene jaga" sapa Wendy.
"hehe iya wen"

Kita ngobrol dulu sebelum mulai nyanyi biasa obralan cewe ini itu. Kak Irene emang pendiam tapi kalo udah akrab ya nyambung.

Ide karaokean malam ini adalah ajakan dari Joy.
Dia lagi bete mau ngilangin stres karena lagi marahan sama cowoknya Sungjae.
Dan karena gue dan wendy emang lagi suntuk habis ngejar deadline jadi kita langsung setujuh sama ajakan Joy.

Kita bertiga emang sering karaokean bareng kalo lagi stres suntuk atau nggak gitu kekedai soju pinggir jalan.
Kita pernah nyoba ke club malam sekedar iseng seru si tapi kapok soalnya pernah digodain cowo rese untung kita pada jago bela diri.

*

Ditemani beberapa kaleng alkohol dan satu nampan potongan buah segar kita mulai ke seruan malam ini.

"Aw! The twinkle, twinkle. The twinkle, twinkle, Ho whoa~" Wendy mulai nyanyi sambil ngegas.

"Sumgyeodo twinkle eojjeona? Nune hwak ttwijana. Beire ssayeo isseodo
Naneun twinkle tiga na" samber Joy.

"wooo~~~ kenapa si ya cowok juga kadang sensian gue deket sama ini itu di kira ada main. Dasarrr cowok" teriak Joy sambil nyanyi dia udah setengah mabuk gue dan Wendy juga.

"iya dasar cowok kerjaannya bikin onar wooo" saut Wendy.

"hahaha lanjuttt gengsss" Joy makin menjadi.

"Nan neoreul wihae kkumigo. Deo yeppeuge nal banjjagillae. Wae neoman honja molla naye jingareul~" gue juga nyanyi sambil ngegas gak peduli faleslah apalah.

"uyeeee kak egiii!!!" seru Joy sambil joget mepet gue.

Keriuhan makin menjadi kita berempat nyanyi sambil joget mengila sampai lupa waktu.

*

Telpon gue terus berdering setengah sadar gue ngangkat telponnya.

"ya"
"..."
"belommm"
"..."
"yayaya"

Ntah siapa yang nelpon gue barusan soalnya kepala gue puyeng banget cuma minum tiga kaleng alkohol aja bikin gue mabuk.

"waoiii gue sama Joy mau pulang duluan ya nyokap gue udah telpon mulu" pamit Wendy memapah Joy yang udah teler.
"kamu nyetir sendirian Wen?" tanya kak Irene.
"nggak kak mau nelpon sopir"
"yaudah ati ati ya"
"ya kak bye"

Just Friend? [SEULHUN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang