New Villa

31 4 0
                                    

Aku memutuskan membawa 5SOS mengambil penginapan di daerah Badung, Bali. Aku memberhentikan mobil di villa mewah dan bisa dikatakan jauh dari jangkauan para fans karena letak villa ini lumayan masuk desa. Jadi, kita ingin pergi ke kota, butuh waktu kurang lebih empat jam supaya sampai. Aku melakukan ini demi keselamatan dan kenyamanan 5SOS selama menghabiskan masa liburan di pulau dewata.

Aku menuju bagian receptionist dan meminta kak Lianna menemani keempat laki-laki itu di mobil.

"Selamat datang di villa kami! ada yang bisa saya bantu, kak?" sapa seorang receptionist bername-tag 'Wina' dengan senyuman ramah.

Aku mengangguk dan ikut membalas senyumannya sembari menjawab, "iya. Apa saya bisa memesan dua buah kamar dengan ranjang ukuran king size?"

"Bisa. Untuk berapa lama, kak?"

"Kira-kira seminggu ke depan. Tapi, kalau misalnya dalam jangka waktu itu check-out cepat apa diperbolehkan?"

"Tidak masalah, kak. Nanti kakak kabari sehari sebelumnya." Aku mengangguk seraya mengeluarkan kartu debit milik Ashton. Dia menyuruhku membayar sewa penginapan menggunakan miliknya.

Resepsionis bernama Wina ini mulai memproses segala biaya administrasi melalui kartu debit tersebut. "Ini, kak kuncinya. Ruangannya ada di lantai dua dan sudah bisa digunakan detik ini. Terima kasih telah memilih villa kami, semoga betah." Aku mengambil kembali kartu debit beserta dua kunci kamar kemudian berbalik keluar menuju mobil.

Mereka menyusahkan namun menyenangkan. Entahlah. Seolah ada sensasi berbeda tersendiri selama aku menjadi tour guide mereka.

Aku menatap kak Lianna dan 5SOS secara bergantian dari luar mobil. "Gimana, Sha? Dapat kamar?"

"Dapatlah. Orang mereka milihnya villa luxury. Lagian siapa juga yang mau ambil penginapan di sini kalau bukan orang kaya?" Aku menjawabnya sembari menyerahkan masing-masing kunci kamar ke tangan Luke dan Ashton.

"I got your rooms. One room with two guys because I ordered one king size. Ash, this is your debit card." Ucapku memberi penjelasan dan mengembalikan kartu debit Ashton. Aku tidak tahu sama sekali berapa dollars jumlah di dalamnya.

"Benar juga sih. Ya seenggaknya villa ini sudah yang paling aman." Kak Lianna menimpali.

"Go get your stuffs on baggage now." Semuanya mengangguk menurut lantas turun dari mobil. Calum membuka bagasi kemudian mengeluarkan semua tas-tas mereka dari sana. Setelah selesai, kami berenam masuk ke villa. 5SOS di sambut hangat oleh security guard yang berdiri di dekat pintu kedatangan.

Pilih kasih deh.

Mentang-mentang ada bule yang nginep.

Cogan-cogan lagi semuanya.

Eh? Kenapa jadi sensian gini coba.

Bodoh! Ngapain juga cemburu sama satpam.

Eww gak etis banget.

Satu orang pegawai villa memberi petunjuk jalan pada kami menuju kamar. Aku berterima kasih begitu kami sampai di ruangan yang dimaksud sebelum akhirnya pegawai perempuan itu berlalu dari hadapan kami.

Luke sekamar dengan Calum, sementara Michael bersama Ashton.

Cake and Mashton. Awe. Their bromance look so cute!

Tour Guide (5SOS in Bali)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang