Hanya dengan satu suara, Yiska Ayunindya berhasil mendapatkan gambar yang sempurna. Orang lain menjulukinya perempuan dengan potret yang menakjubkan. Photografer yang hasil fotonya selalu mendapatkan perhatian.
Berkecimpung dibidang fotografi adalah...
Yiska Ayunindya, itu namaku. Aku lahir dari keluarga yang berada. Keluarga yang memberi tekanan batin di hidupku sampai membuat aku memutuskan untuk pergi dari rumah dan hidup mandiri.
Papa Direktur Utama di Perusahaan besar. Sementara Mama anggota DPR di Kotaku. Aku memiliki satu Kakak perempuan bernama Dias Adelia. Sayang nasib Kakakku tidak baik, 5 tahun lalu Dias di vonis Kanker Rahim. Dias lapang dada dan menerima semua yang terjadi di hidupnya dengan pasrah.
Dias, satu-satunya orang yang memahamiku. Mendukung hobiku yang tidak direstui Papa dan Mama karena katanya hanya menghabiskan waktu saja. Aku sesekali berkunjung ke Rumahnya. Menanyakan kabarnya dan menceritakan kisahku dengan dua temanku. Ruri dan Hanin. Dias sudah pernah bertemu dua temanku beberapa kali.
Dan ketika kabar buruk datang, aku tidak kuasa menahan tangis. Dias meninggal, dia menyerah dengan kanker yang lima tahun menyakiti tubuhnya.
Masih dalam keadaan duka. Bendera kuning masih tersemat di depan Rumah. Aku masih belum bisa merelakan kepergian Kakak satu-satunya. Orang yang amat sangat baik di hidupku. Tiba-tiba Mama mendekatiku, menepuk bahuku dan berkata.
"Kamu harus menikah dengan Ivander, menggantikan Kakakmu."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mulai update setelah cerita Revenge selesai ya💕
Jangan lupa vote komentarnya dulu buat meramaikan lapak ini😍
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
