제 11 화 - Meninggalkan Jimin

2.8K 311 4
                                    

"Janjimu ... bukan sekedar ucapan bukan?"

Mereka saling menatap selama beberapa detik, hingga Minjung yang membuang pandangannya. Menatap sungai Han yang sedang mengalir dengan damainya.

"Antarkan aku ke rumahku saja. Aku ingin menemui eommaku." Ucap Minjung dengan kedua tangan yang diletakannya di depan dadanya.

"Kau marah?" tanya Jimin lalu mengendari mobilnya. Melaju dengan perlahan melewati jembatan yang terbentang di atas sungai Han.

"Maaf membuatmu marah."







--Wedding For Jimin--







"Minjungie?" pekik Nyonya Park saat melihat Minjung tengah berdiri dihadapannya.

Iya ... Disinilah mereka. Minjung yang sebelumnya meminta diantar ke rumahnya, kini tengah berdiri di rumah Jimin.

Busan. Mereka-bukan, Jimin sengaja mengunjungi rumah orang tuanya. Walaupun terasa sangat berat, tapi tetap dia lakukan. Hanya untuk Minjung.

"Ayo masuk! Eomma baru saja membuat kue. Kau ingin mencicipinya?" tanya Nyonya Park kepada Minjung yang tengah berjalan bersama dengannya.

Minjung tersenyum, dia lalu menganggukan kepalanya dengan antusias. "Tentu. Sudah sangat lama aku tidak mencicipi kue buatan eommonim."

"Eomma saja. Jangan terlalu sungkan."

"Eomma? Iya eomma." Ucap Minjung yang mendapat cubitan pada sebelah pipinya.

"Kau lucu. Ini cobalah!" Ucap Nyonya Park seraya menyodorkan sebuah kue tepat di mulut Minjung.

Minjung melahap kue yang ditujukan kepadanya, lalu memakannya. "Bagaimana?"

Minjung hanya mengacungkan kedua ibu jarinya, dengan senyum yang terukir pada wajahnya. "Lezat. Eomma yang terbaik dalam membuatnya."

"Terima kasih ... Bagaimana pekerjaanmu?"

"Aku dan Raehwa mengambil waktu cutiku. Kami tengah beristirahat. Karena itu, aku mengunjungi eomma."

"Kau harus sering mengunjungi eomma. Eomma sangat kesepian. Hanya eomma yang berada di rumah, appamu bekerja, dan akan pulang saat malam. Jihyun dia sedang wamil."

"Eomma bisa menghubungi Jimin."

"Dia tak akan menjawabnya ... Bahkan jika dalam waktu senggang. Minjungie?"

"Iya eomma?"

"Jika kau lelah ... Kau bisa meninggalkan Jimin."





A/n: Vomentnya yoo, dont forget about it. Please, i need support from you're.

March 24, 2017

[5] Wedding For Jimin | P.J.MTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang