Part ini ada romancenya, maafkan kalau romancenya kurang seru atau baper😂 maafkan kalau hampir 3 bulan gak update - update, ini dipaksain update😂 happy reading😂....
"Siang malam semua itu sama saja bagiku. Waktu pasti akan berubah, tinggal cara kita menanggapinya"
-Ethan-
*************
Keluarga Veenendaal akhirnya memutuskan untuk tinggal di rumah Ethan.
"Bu aku pulang" kata Ethan.
"Bu bisakah kita bicara sebentar?" tanya Ethan.
Akhirnya Ethan menjelaskan kepada Sifon tentang semua yang terjadi.
"Begitukah..." kata Sifon kaget.
"Aku harap kalian bisa tinggal dengan nyaman disini" kata Sifon kepada keluarga Veenendaal.
Akhirnya Sifon keluar untuk memasang pelindung agar tak sembarang orang bisa masuk.
Ya...itulah kekuatan Sifon, membuat pelindung.
*********
Setelah makan malam, akhirnya pembagian kamar.
Sifon punya 1 kamar kosong yang tidak terpakai tapi masih bersih dan rapi.
Mr. Dan Mrs. Veenendaal memutuskan untuk tidur di kamar itu.
Dan Leia...ia akan tidur di kamar Sifon.
Saat Leia hendak tidur...
Krekk...
Pintu menuju taman terbuka.
"Ethan..."
Ethanpun menoleh,"ya"
"Masih belum tidur? Ini sudah larut" kata Leia.
Ethan tersenyum lalu memandang langit, "siang malam semua itu sama saja bagiku. Waktu pasti akan berubah, tinggal cara kita menanggapinya"
"Aku sudah terbiasa seperti ini, jadi tak usah dipikirkan" lanjut Ethan.
Leia hanya tersenyum, "yasudah...aku tidur duluan"
Ethan hanya mengangguk.
**********
Paginya, Leia terbangun. "Leia ayo sarapan" kata Sifon.
Leia langsung menuju meja makan, ia melirik Ethan dari atas sampai bawah.
"Kau takkan ke kampus hari ini?" tanya Leia.
"Aku sibuk dengan urusan FBI sekarang, bibi Oktaz selalu menggerutu belakangan ini" kata Ethan sambil tersenyum.
Naleia terdiam, "tapi aku bisa mengantarmu sampai kampus" lanjut Ethan. Terukir senyuman dari bibir Leia.
***********
"Baiklah nona Veenendaal, kita sudah sampai di tempat pendidikanmu" kata Ethan sambil tersenyum meledek.
Leia menyikut perut Ethan pelan, "Oh begitukah... Sudah kuantar kau ke kampus tapi kau tak tahu terima kasih"
"Baiklah terima kasih" kata Leia.
Leiapun turun dari mobil, tanpa disadari sedikit senyum gadis itu yang dilihat oleh Ethan.
**********
Sesampainya di pusat markas FBI, setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh. Bagaimana tidak? Amerika dengan negara terluas kedua di dunia dengan kondisi udara yang memang bisa dibilang kurang sehat, tak memungkinkan untuk berjalan kaki, tak seperti di negara - negara Eropa.
**********
Terukir senyuman di wajah Leia.
"Leia kau lama - lama jadi gila, masa kau senyum - senyum sendiri!" ujar Lyss.
"Leia...." oceh Lyss sambil melambaikan tangan di depan muka Leia.
"ADA ETHAN!!!!" jerit Yuniqua.
"Hah dimana?" kata Leia kebingungan.
"Huh kalau dengar Ethan saja langsung respon, tapi kalau diajak bicara dengan kita kau senyum - senyum sendiri seperti orang gila" gerutu Ellen.
"Leia..."
"Hm..."
"Kamu naksir dia yak?" tanya Lyss.
Muka Leia langsung memerah...
"Ti...tidak kok!!!!!" kata Leia memberontak.
***********
Ethan masih memikirkan tentang Leia, apakah benar ia jahat untuk Leia, buktinya awalnya Ethan mendekati Leia hanya untuk membuka segel kekuatannya.
"Oh ayah kenapa kau menyegel kekuatanku?" guma Ethan.
DUAAARRRR!!!!
Sebuah ledakan di lapangan membuat semua orang kaget, Ethan langsung menghampiri pusat ledakan itu.
"Kau......!!!!" kata Ethan.
"Hai Ethan...."
"Tak mungkin......" gerutu Ethan.
**********
Nah loh siapa😂
Maafkanlah Author udah ceritanya pendek, hampir 3 bulan kagak update plus minus ceritanya makin gaje dan kurang seru
Maafkanlah😂😂Jangan lupa vote ok👍
See you im the next chapter

KAMU SEDANG MEMBACA
Spirit : The Soul and The Power
FantastikEthan Athanns, seorang Legionn dengan kekuatannya yang luar biasa. Hidupnya mulai menderita setelah kepergian ayahnya, ia menjalani hidup yang tak normal dan kekuatan terbesarnya disegel oleh ayahnya. Demi kekuatannya kembali, Ethan memanfaatkan seo...