Tangannya memeluk sahabatnya, bibir mereka bertemu, lidah mereka berputar dan tidak ada yang menyembunyikan lagi suara desahan mereka.
"Lo... Ngapain?" tanya Lea sambil mendorong dada Alvin.
"Lo harus jadi milik gue" Alvin bergumam sambil meraba perut rata Lea. "Lo milik gue, Lea"
"Lo mabuk" Lea menepis tangan Alvin yang berusaha untuk naik, menelusuri tubuh. "Jangan, Vin"
Alvin tak membalas ucapan Lea, dia tetap mencumbunya, mengecup setiap permukaan lehernya, berbisik pada Lea hingga nafasnya membuat gadis itu kegelian dan membuatnya meringis.
"Vin..." Lea menangis. "Vin, jangan"
Alvin kembali memeluk Lea, mengecup lembut telinganya sebelum berbisik sangat lembut.
"Lo, punya gue"

KAMU SEDANG MEMBACA
Unforgettable Night
RomanceKarena satu malam yang tak terlupakan, mereka bisa sejauh ini.