Part19 : salsha-caitlin

2.4K 164 12
                                    

Salsha melangkah keluar untuk mengabari kedua oramg tua aldi tentang keadaan nya.

Tapi saat salsha keluar dari pintu ruang rawat aldi,terlihat pula kedua orang tua aldi sedang berbicara sesuatu bersama orang yang membantu mencari pendonor bagi aldi.

"permisi,om tan aldi udah siuman,om sama tante masuk dong,aldi nyariin kalian tadi,oh ya om tan aku titip biya ya,aku mau ketoilet",ucap salsha dengan senyuman.

"aldi udah siuman? Syukurlah,ayoo pa kita masuk,ayoo biya kita lihat kak aldi",ucap mama aldi bahagia.

"baiklah kalian bisa melihat putra kalian,kami akan menunggu diruang dokter dulu,ayoo sayang",ujar lelaki bernama haris.

"pa aku gak ikut deh,aku mau ketoilet dulu",ucap putri harris.

"baiklah sayang",ucap nya.

                                ****

Kini salsha baru saja keluar dari toilet dan tanpa sengaja ia bertemu seorang gadis yang ia sendiri belum berkenalan padanya.

"hallo,gue caitlin",ucap gadis itu.

Yahh dia caitlin! Putri dari lelaki bernama harris dan jelas pula dia lah yang akan bertunangan dengan kekasih salsha.

"hm hallo gue salsha",ucap salsha seramah mungkin.

"hai sal,gue sebenarnya sengaja ngikutin lo,gue pingin ngomong dan lebih kenal dengan lo,boleh?",tanya caitlin yang ingin lebih kenal dengan salsha.

"ohh gitu,hm yaudah kita mungkin bisa duduk dikursi ujung sana aja",ucap salsha sembari melangkahkan kaki nya.

Kini ia dan caitlin sedang duduk disebuah kursi,keheningan pun terjadi diantara mereka hingga akhirnya caitlin lah yang memecahkan keheningan itu.

"hmm lo tunangan aldi sal?",tanya caitlin.

"calon,karena aldi kecelakaan dihari pertunangan kita,saat aldi pergi ngambil cincin",ujar salsha sebisa mungkin.

"kalian udah pacaran berapa lama?",tanya caitlin penasaran.

"kita kenal karena orang tua kita bersahabat,kita juga sahabatan dan akhirnya kita pacaran beberapa tahun yang lalu,dan sebelum orang tua gue meninggal,orang tua kita saling janji akan mempersatukan hubungan gue sama aldi ",ucap salsha dengan tatapan kosong.

"berarti udah lama dong lo sama aldi,sampe lo berdua direstui,dan sory ortu lo udah gak ada sal?",tanya caitlin.

"yahh gitu lah,kita saling cinta bahkan orang tua kita juga mencintai hubungan kita,hm iya orang tua gue meninggal karena kecelakaan",jawab salsha dengan senyum tegar.

"jadi lo tinggal sama siapa selama ini?",tanya caitlin.

"gue tinggal dirumah sama adik gue,karena kakak gue tinggal dengan suami nya,yahh tapi aldi dan orang tua nya udah kayak keluarga gue dari dulu",ucap salsha.

"hm lo hebat ya sal,lo masih bisa tegar ngejalani hidup tanpa orang tua",ujar caitlin kagum pada salsha.

"orang tua gue ada kok cait,cuma memang mereka udah sedikit jauh aja,dan orang tua aldi juga udah kayak orang tua gue,dan kalo lo tau gue kuat itu karena aldi,dia yang nyemangati hidup gue setelah kepergian orang tua gue",ucap salsha dengan senyuman tegar.

"lo cinta sama aldi sal?",tanya caitlin.

"sangat! Mungkin gue terlalu lebay atau apa,tapi aldi adalah bagian dari hidup dan hati gue",ucap salsha.

"terus kenapa lo menyetujui yang papa gue ucapin",tanya caitlin heran.

"huffff gini ya cait,gue juga gaktau kenapa gue harus milih keputusan itu,mungkin gue terlalu egois dimata aldi karena gue ngambil keputusan ini secara sepihak,tapi apa yang bisa gue lakuin selain menyetujui semua ini,apa gue harus nolak dan ngebiarin aldi celaka? Tidak! Gue rasa itu hal yang lebih bodoh! Gue gak akan merelakan aldi kenapa2,gue ingin aldi baik2 saja,gue membutuhkan aldi,gue sangat butuh dia,bahkan gue rela berpisah demi hidup nya",ucap salsha yang di iringi cairan bening dari matanya.

"terus gimana lo bisa ngejelasin semua nya ke aldi?",tanya caitlin ingin tahu.

"ntahlah cait,itu hal yang masih beku didalam otak gue,hal dimana gue harus ngejelasin bahwa mulai saat ini kita harus berpisah,kita selesai!,dimana dia harus bisa nerima dan ngejalanin hari2 nya dengan lo,dengan gadis yang belum ia kenali,dan bagaimana ia bisa menahan kekesalan nya disaat dia tau gue yang mengambil keputusan ini,ntahlah semua nya masih beku didalam otak gue",ujar salsha dengan pandangan kosong dan cairan bening yang menetes dari tepi mata nya.

Caitlin tiba2 memeluk salsha dan sesekali cairan bening itu juga keluar dari mata caitlin.

"sal,gue minta maaf ,gue yang salah sal,gue yang ngerusak cinta lo sama aldi,gue gak tau kalau cinta kalian semurni ini,gue yang salah sal,bahkan papa mama gue juga salah besar dengan memberi syarat seperti ini,gue takut sal",ujar caitlin dengan tatapan sedih.

"lo gak salah kok cait,ini takdir tuhan,kita bisa apa? Takdir nya gue sama aldi harus pisah dari cinta kita,bahkan orang tua lo gak salah,mereka yang udah ngebantu aldi,gue sangat berterima kasih sama mereka,dan apa yang lo takutin? ",jelas salsha.

"gue takut aldi ngebenci gue,gue takut dia gak nerima gue,karena gue yang ngerusak cinta kalian",ucap caitlin sedih.

"ssstttt,aldi bukan tipe cowok yang egois kok,dia cowok yang sangat pengertian,dan gue yakin lo bisa ngerasain kebahagiaan yang cewek lain gak bisa dapatin",ucap salsha.

"tapi bukankah lo udah ngerasain kebahagiaan itu dari aldi lebih dulu?",tanya caitlin.

"iyaa,tapi sekarang semua nya bakalan jadi milik lo cait",ucap salsha.

"tapi aldi....",ucap caitlin.

"udah lo gak usah takut,gue akan jelasin perlahan semua nya dengan aldi,dia bakalan ngerti kok ,lo gak usah khawatir",ujar salsha.

"thnks ya sal,hati lo baik banget wajar kalo aldi cinta banget sama lo",ucap caitlin kagum.

Salsha hanya membalas nya dengan senyuman.

"hm sal gue bisa minta nomor atau apapun yang bisa ngehubungi lo?",tanya caitlin.

"hm bisa kok",salsha memberikan kontak nya pada caitlin.

"thnks cha",ucap caitlin senang.

"iya ,yaudah lo mending ke tempat orang tua lo,pasti mereka nyariin lo, dan lo harus secepatnya ketemu aldi kan",ucap salsha menahan sedih.

"tapi gue belum siap ketemu sama aldi sal,gue takut",ucap caitlin ragu.

"aldi baik kok,lo gak perlu takut,kan gue juga bakalan ngejelasin semua ke dia",ucap salsha menahan sedih.

"thnks sal,yaudah gue duluan ya",ucap caitlin berpamitan.

Salsha hanya mengangguk dan tersenyum kecil.

Kini salsha duduk seorang diri di kursi itu,ia menatap kosong keluar jendela,ia masih tak menyangka apa yang baru ia lewati beberapa hari ini.

Karena baru saja detik-detik kebahagiaan nya bersama aldi baru
saja ia jalani.

Apa detik-detik kebahagiaan itu akan sirna?

Apa ia dan aldi harus benar-benar ditakdir kan berpisah?

Tunggu next part nya yak guysss!!😘😘😘
Vote dan komen nya silahkan di isi guyss!!!😘
Happyweekend yakk❤️

CINTA PASTI KEMBALI (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang