(7) Sungguh Menakjubkan

310 56 108
                                    

Btw ngakak liat mulmed:v

Author's POV

Semua murid di SMA tersebut sudah bersiap-siap untuk menunjukkan bakatnya di dalam pentas seni. Di tengah-tengah lapangan pun terdapat panggung besar untuk kegiatan pensi.

Dan....

Acara pensi pun segera dimulai.

"Okayy. Wha'sup ketemu lagi sama gue Aaron Carpenter dan di samping gue ini Hayes Grier," jelas Aaron yang merupakan host dalam acara pensi tersebut.

"Yep. Bener tuh, okay hari ini kita mau ngadain pensi. Dimana pensi ini bertujuan untuk menyalurkan bakat-bakat siswa," lanjut Hayes.

"Yak. Terima kasih untuk ibu kepala sekolah yang sudah membuat acara pensi ini. Sehingga kita bisa mengetahui bakat-bakat terpendam para siswa." Suara riuh tepuk tangan mulai terdengar.

"Kaya cinta gue ke doi, yang masih dipendam sampe sekarang. Wkwk." Hayes memasang tampang gagal mup on.

Semua penonton lalu tertawa terbahak-bahak.

"Then, for the first perfomance is Shawn Mendes. Here we go." Aaron mempersilahkan Shawn untuk tampil diatas panggung.

Shawn's POV

Fiuh. Gue deg-deg an banget njer.

"Udah Shawn gausah deg-deg an, santai aja. Gue yakin lo pasti bisa kok," ucap Vania  dengan senyumnya yang manis.

Senyummu melemahkanku mbak, pikir gue dalam hati.

"Iya makasihhh ya. Gue mau tampil dulu." Gue pun yakin, kalo penampilan gue bakal bagus.

Because gue adalah orang yang keren.

Yang cuma dijawab acungan jempol sama Vania. Gue pun naik ke panggung sambil bawa gitar kesayangan gue. Gue pun duduk di kursi yang udah disediain di atas panggung. Yekali gue mau lesehan di bawah.

"Okay. Gue disini mau nyanyi." Gue memulai pembicaraan dengan audience.

Ya kali mau jualan tahu bulat.

"Gue mau nyanyi......
.
.
.
Lagu cicak - cicak di dinding versi jazz," jelas gue ke penonton.

Gue liat ada penonton yang ketawa, ada yang cengo, ada yang ampe guling - guling gara gara liat kegantengan gue.

Gue pun mulai nyanyi...

Cicakkk-cicakkk di dinding....
Ouhh diam-diamm merayap...
Ada seekor nyamukk..
Happ... Lalu ditangkap...

Author's POV

Siapa sangka, Shawn Mendes yang memiliki suara bagus sedang menyanyikan lagu cicak-cicak di dinding. Semua merasa terharu saat Shawn menyanyikan lagu tersebut.

Bayangkan saja! Cicak-cicak di dinding versi jazz? Wahh, hebat sekali Shawn.

Suaranya yang bagus, dikombinasi dengan nada-nada yang indah, sukses membuat kita baper.

Penampilan Shawn dengan lagu cicak-cicak di dinding pun diakhiri oleh tepuk tangan penonton.

"Okay. Sekian dan terima kasih." Shawn mengehentikan permainan gitarnya, lalu turun dari panggung.

"Wehh, itu tadi penampilan dari Shawn Mendes," ucap Hayes yang tiba-tiba sudah ada di tengah panggung.

"Untuk selanjutnya, kita sambut cogan keren dari RT sebelah. Inilah Cameron Dallas," lanjut Aaron.

Cogan Funny | c.d, s.m, n.gTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang