Part One (Kutukan)

81K 2.1K 54
                                    

KISAH KU BARU DIMULAI...

BERTEMU DENGANMU

KUTUKAN ATAU ANUGRAH..?

.
.
.
.
.

Seorang gadis berlari ditengah gelapnya malam, rambutnya acak-acakan bahkan baju gadis itu sudah sobek dibeberapa bagian. Gadis itu terus berlari, sesekali menengok kebelakang untuk memastikan tidak ada orang yang mengejarnya lagi, namun sepertinya nasib baik sedang tidak bersamanya.

"Mau lari kemana hem..?" Suaranya begitu menakutkan, seperti malaikat kematian yang akan mencabut nyawa seseorang.

"Tidak, kumohon jangan sakiti aku.." mohon gadis itu pilu, suaranya begitu memilukan air matanya tak henti-hentinya turun. Kakinya sudah tidak bisa lagi menahan tubuhnya, gadis itu jatuh terduduk.

"Sayangnya aku tidak mengabulkan sebuah permohonan.."

Dorrr...

Suara tembakan bersamaan dengan darah yang mengalir deras dari gadis yang baru saja ditembak oleh orang misterius itu...

***
Plukk...

Sebuah bantal mendarat dengan sempurna diwajah gadis cantik yang sedang menonton film kesukaannya, siapa lagi kalau bukan Kayla, gadis itu melotot marah pada Jane karena merasa aktivitasnya diganggu.

"Kay, apa kau tidak takut..?" tanya Jane yang duduk dikursi sebelah Kayla. Wanita itu menatap prihatin pada gadis disampingnya ini.

"Tidak, film ini sangat keren Jane, kau harus melihatnya." kata Kayla cepat, gadis itu bahkan masih fokus dengan film didepannya, sesekali dia memasukkan keripik kentang kedalam mulutnya.

"Bukan film itu bodoh tapi tentang kutukan itu, bukannya dua minggu lagi kau ulang tahun." Tanya Jane heran, karena Kayla seakan tidak perduli dan terkesan mengabaikan mitos itu. Padahal semua temannya rela dijodohkan demi tidak terkena kutukan itu, entah benar atau tidak, tapi kita harus tetap waspadakan? Akan sangat lucu jika alasan kita mati dikarenakan belum punya pacar diusia dua puluh satu tahun.

"Terus..?" tanya Kayla santai, gadis itu masih fokus mengunyah dan matanya masih saja menatap tajam layar tv didepannya.

Jane sudah tidak bisa menahan rasa kesalnya lagi. Diambilnya toples keripik kentang milik Kayla dan langsung dipukulnya kepala Kayla.

Bugh..

Pukulan itu membuat gadis itu meringis kesakitan.

"Kenapa kau memukulku huh..." teriak Kayla karena tiba-tiba dipukul oleh Jane..

"Dua minggu lagi kau ulang tahun yang ke dua puluh satu dan kau belum juga punya pacar, apa kau tidak tahu mitos terkenal itu. Girlsdie atau Gadis kematian" kata Jane jengkel.

"Kau juga belum punya pacar kan?" tanya Kayla santai, bahkan terlalu santai.

"Tapi aku beda, kau masih perawan sedangkan aku. Kita sama-sama tahu bukan?" kata Jane sedikit berbisik saat mengakatan kata perawan.

"Lalu apa yang harus aku lakukan?" Kali ini Kayla menatap Jane,berusaha mengalihkan fokusnya dari film yang sedang ditontonnya sedari tadi.

"Kau mau saran dariku?" Jane memberikan kode agar Kayla mendekat kepadanya.

Mendengar ucapan Jane, dengan antusias Kayla mendekat..

"Kau bisa melakukan one night stand, aku punya banyak kenalan laki-laki tampan."

Twenty One [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang