24

5K 99 2
                                    

Sofie POV

Hari ini, aku akan menemukan jati diriku sendiri. Hari ini aku akan menikah, dengan dia. Sungguh ini bukan nafsu atau obsesi. Aku merasakan hal yang beda, dulu aku merasa biasa saja. Tapi sekarang? Rasa grogi, deg deg-an, panik, takut semuanya menjadi satu. Aku yakin Allah sudah menemukan aku dan Azzam dengan cara indahNya

"Sof? kamu di dalem?" Tanya seseorang di balik pintu

"Iya, siapa?" Tanyaku karna memang aku tidak tahu siapa yang berbicara di balik pintu

"Sofie.. Kaka bangga sama kamu Sof, kamu sudah bisa melepas dia dan sekarang kamu menikah dengan tulus bukan karna ingin memiliki" kata kak Melody sambil memelukku. Kak Viola kembali ke Mesir waktu itu. Dan kembali ke Indonesia saat ini

"Iya kak iya, aku merasa beda, ini semua beda Allah sayang kak sama aku, Allah sayang sama aku" kataku sambil menangis bahagia dan memeluk erat kak Viola

"Aku gak mau liat kamu nangis saat ini, apus air mata kamu" kata kak Viola sambil menghapus air mataku

"Ayo, aku kesini mau jemput kamu karna di bawah acara ijab nya sudah selesai" kata kak Viola sambil menggandeng tanganku menuju ke ballroom hotel

Aku berjalan pelan dengan gaun yang indah, gaun syar'i yang sengaja Annisa pilihkan untuk ku. Warna putih mewarnai gedung ini. Entah tapi aku suka warna ini sangat suka. Aku suka diriku saat ini, aku suka gaun ini, aku suka semua ya Allah berikan saat ini. Alhamdulillah

"Terimakasih" ucap Azzam lirih di sela aku mencium tangannya dan aku hanya bisa tersenyum membalasnya

Acara di lanjut dengan resepsi, ya memang aku memutuskan untuk menyelenggaran resepsi di outdoor karna acara pernikahanku di selenggarakan di Kuta Bali

Aku ingin sekali melaksanakan resepsi pernikahan disini, ijab tadi di dalam hotel dan resepsi di luarnya. Ini sungguh impian yang jadi nyata. Syukron Allah

"Barakallahu Sofie, aku seneng akhirnya kamu nikah juga, Azzam jagain Sofie selalu kalo kamu gak bisa jagain Sofie aku akan bawa Sofie ke Jakarta lagi" kata Annisa sambil melihat Azzam

"Aku gak bisa janji tapi aku akan berusaha untuk menjaga Sofie" kata Azzam yakin, aku suka fix aku suka

"Makasih Annisa Fahri, kalian langsung pulang?" tanyaku sambil mengelus pipi baby Ana

"Ya kalii kita langsung pulang, jalan-jalan dulu lah. Jauh-jauh ke Bali masa cuma sehari mahalan pesawatnya dari liburannya" kata Fahri

"Makasih yaa sekali lagi kalian udah mau dateng ke nikahan aku" kataku sambil memegang tangan Annisa

"Sofie! Aku pulang yaa" kata kak Viola sambil memegang tas

"Kemana?" Tanyaku. Karna resepsi yang di selenggarakan tidak mengharuskan aku dan Azzam duduk di pelaminan, kita bebas berjalan dan jika ada tamu yang baru datang bisa langsung menikmati hidangan dan baru bertemu dengan kami

"Ke Cairo, aku ada urusan disana jadi aku harus pulang" kata kak Viola

"Secepat itu? Kaka belum seharian disini dan mau langsung pulang? Jahat banget. Adenya lagi bahagia di tinggal pulang" kataku sambil memanyunkan bibirku

"Ada Azzam juga, lagian aku janji kalo ada waktu aku akan jenguk kamu kok" kata kak Viola sambil memelukku

"Jaga diri baik-baik, ingat selalu sama Tuhan" kata kak Viola

"Aku antar ke bandara yaa" kataku sambil menahan tangis

"Awas aja sampe air mata kamu keluar, gak usah aku ada urusan dulu jadi gak langsung ke bandara" kata kak Viola. Dulu aku memang beragama Kristen, dan masuk Islam karna Fahri. Menyesal? Tidak aku sama sekali tidak menyesal. Islam mengajarkan aku untuk selalu istiqomah dan selalu berusaha. Aku suka dengan agama baru ku

Sedangkan kak Viola, dia masih dengan agama lamanya, aku tidak menyuruhnya untuk berpindah agama sepertiku, tapi aku yakin suatu saat nanti dia akan berubah. Bahkan dengan adanya perbedaan agama di antara kita membuat kita selalu terikat, satu sama lain mengingatkan dan akan selalu seperti itu

~~~~~~~~~~~

Assalamualaikum pembaca aktif!

Aku cuma mau mengingatkan, kalau sedikit lagi Cinta Dua Hati akan selesai!!

Yeay!!

Akhirnyaaaa aku bisa terbebas dari beban hehehe. Sengaja aku bungkus soalnya aku kepikiran terus sama cerita ini, mau di bawa kemana alurnya, mau dibikin klimaks udah ada masa klimaks lagi, gak seru amat wkwkwk

Jadiiii satu atau dua part lagi aku akan menyelesaikan cerita ini dan akan ada perevisian besar besar-an jadiii cukup baca dan  vote aja deh soalnya komentnya gak adaaa okee jadi tolong kalian menjadi pembaca yang sangattttt aktif dengan memberi vote di setiap akhir ceritaaa

Terimakasih

Cinta Dua Hati [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang