If love was a fire
Then we have lost the spark
Love never felt so cold
If love was a light
Then we're lost in the dark
Left with no one to holdSo why don't you go your way
And I'll go mine
Live your life, and I'll live mine
Baby you'll do well, and I'll be fine
Cause we're better off, separated(Seperated – Usher)
Kean bergeming didepan sebuah pintu ruang perawatan. sudah seminggu dia melakukannya berulang-ulang. Hanya berdiam diri menghadapi peperangan dalam kepalanya lalu kembali berbalik karena kalah oleh kepengecutannya sendiri.
Selama Seminggu setelah Cathya meninggalkannya di Vila Satya dulu, Kean menggunakan waktunya untuk menelaah semua kejadian yang telah berlalu.
Dimulai dari pertemuannya dengan Satya, persahabaatan mereka, lalu kemudian mereka kembali pulang ke Indonesia dan membiarkan Keira terlibat dengan hadir diantaranya hingga akhirnya berujung pada permusuhan yang disebabkan kematian Keira. Satu peristiwa tragis yang memberikan bentangan jarak pada dua sahabat yang dahulu begitu lekat namun kini bagai matahari dan perut bumi.
Kean selalu menyalahkan dirinya sebagai awal penyebab kematian Keira. Dia berulang kali memiliki skenario pengandaian yang berputar-putar dalam benaknya. Andai dia dulu tak bertemu Satya, mengenalkannya pada Keira, mungkin Keira tak akan jatuh cinta sehingga kejadian malam itu tak akan terjadi. Atau andai saat hari kejadian dia tak ke jakarta, mempercayakan adik tersayangnya pada pria yang sudah dianggapnya lebih dari saudara hingga membiarkan Keira pergi, tentu Keira masih aman dalam lindungannya.
Namun seberapa banyakpun pengandaian dalam angannya dan sekeras apapun Kean meneriakan penyangkalan, semua terasa seperti gema dalam ceruk hati kecilnya. Sang Raja dalam jiwanya begitu tegas memberi peringatan ke dalam kepalanya yang sekeras batu bahwa kematian Keira adalah takdir, garis hidupnya hanya sampai hari itu dengan jalan setragis itu. Satya hanyalah perantara yang tak sengaja terlibat dalam awal penyebab kepergian adik kesayangannya.
Hanya saja egonya yang secadas karang tak bisa menerima . Setelah melewati ribuan fase penolakan berlanjut ke penyangkalan akan kenyataan, pada akhirnya Kean memilih jalan pengecut dengan melarikan diri dari kenyataan dengan menyalahkan semua penyebab kematian Keira. Membangkitkan iblis kejam yang menutup semua nuraninya.
Lalu tak ada kambing hitam yang lebih sempurna untuk ditumbalkan selain orang yang masih berkeliaran disekitarnya saat Keira tiada yaitu Aryasatya Affandra, sahabatnya.
Kean tentu saja tak membiarkan pemerkosa Keira lepas begitu saja, setelah memburu mereka satu persatu, iblis yang terbangkitkankan dalam jiwanya menghukum mereka dengan begitu sadis. meninggalkan kerusakan cukup parah terutama pada alat kelamin yang Kean jamin tidak akan berdiri tegak sempurna lagi tanpa terapi panjang dan menyakitkan yang harus mereka lalui.
Kean bahkan tergoda untuk menghabisi mereka sekaligus, tapi bahkan siksaan seumur hidup masih terdengar tidak sepadan dengan kesakitan yang dialami adiknya tersayang. Jadi Kean biarkan para bangsat itu tetap hidup dengan tubuh cacat tak berdaya sehingga kematian tampak jauh lebih baik bagi mereka.
Dendam dan amarah begitu membelenggunya dalam palung keputusasaan hingga Kean terlambat menyadarinya. Seharusnya Kean tahu bahwa alasan kehadiran Cathya dikirimkan kedalam hidupnya adalah sebagai hadiah untuk kesakitannya kehilangan orang yang paling disayangi. Sang pencipta membangkitkan kembali hatinya yang sempat mati melalui perantara Sang bulan. Gadis yang mampu memantulkan cahayanya dengan pancaran lebih meneduhkan hingga mampu membuat siapapun memandangnya dengan penuh keindahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Entangled
General FictionRasa penasarannya tak tertahankan, dia harus mencari cara untuk menemuinya. HARUS. Karena kalau tidak, ia tak bisa menjamin otaknya akan tetap berjalan dengan semestinya. Jadi demi ketenangan jiwanya dan ketenangan jiwa gadis itu , perangkap harus...