Perlahan Lano melepaskan ciuman singkat yang terjadi di pesawat itu , Ceil perlahan membuka mata nya dan menatap lekat lekat kembali mata Lano . Dan lano membalas tatapan Ceil dengan senyuman yang manis
"Ceil lo blushing ?" Tanya Lano dengan nada sedikit menggoda
"Apaan sih Lan" elak Ceil sembari membuang pandangan nya kedepan .
"Sini Ceil , gue pengen meluk lo bolehkan?" Tanya Lano sembari merentangkan kedua tangan nya
Ceil langsung menuju kedada bidang Lano dan membenamkan kepalanya disitu , sembari menikmati kehangatan Lano yang tersalurkan ke tubuh Ceil . Ntah darimana seketika sifat Ceil berubah menjadi manja , tapi Lano senang dengan sikap Ceil yang manja ini .
"Ceil bangun kita udah mau mendarat" kata Lano yang membangungkan Ceil , karna Ceil terlelap dalam pelukan Lano .
"Ehhmm" Ceil bergumam dan kembali mengeratkan pelukanya pada Lano
"Ayo Kebo , ntar di rumah gue aja lanjutin tidur nya" bujuk Lano karna memang sehabis ini mereka akan kerumah Lano .
Sekarang mereka telah sampai di depan bandara
"Eh Lan sorry ya kayak nya gue harus pulang soal mama ada urusan sama gue" jelas Ganes
"Iya gue juga , sorry Lan besok deh kita kerumah lo" kata Varis yang di jawab anggukan dengan semua teman nya kecuali Ceil
Setelah teman temanya pergi , Ceil dan Lan menunggu jemputan supir keluarga Mahendra . Tapi Lano bukan meminta jemputan tetapi menunggu mobil sport kesayangan nya di antar supir .
"Pak , bawa barang saya sama Ceil ya" suruh Lano .
Lano dan Ceil masuk kedalam mobil spor milik Lano . Ceil dan Lano bercanda dengan hal hal yang tidak jelas tapi bagi mereka itu semua adalah kebahagiaan .
Lampu merah dan Lano memberhentikan mobil nya . Lano kaget karna tiba tiba Ceil menaikan kaki nya keatas paha Lano yang tengah duduk di kursi pengemudi .
"Eh lo mau ngapain?" Tabya Lano sedikit terkejut
"Lo pegang deh tangan gue , pengen foto" jelas Ceil sembari menunjukan senyuman nya
"Payah ya kalau cewek , pasti mau update kan" tanya Lano pada Ceil
"Yaelah kayak lo nggak hobi foto aja , follower lo aja lebih banyak dari gue" jelas Ceil sedikit kesal
"Udah deh mending foto ntar lampu hijau , nggak bisa foto lagi" kata Ceil smbari mengarahkan handpone milik nya ke arah Lano .
KAMU SEDANG MEMBACA
Michelano
Teen Fiction[Revisi] MASIH LENGKAP!! Lano dan Ceil adalah 2 orang yang sama sama bodoh , dan malu untuk mengakui perasaan nya sendiri . Tetapi akhirnya Lano menyerah karna hati nya terlalu ingin bersama dengan Ceil , Ceil ragu terhadap Lano tapi semua perjuanga...