Aloha! huhu, jadi tadi kan mau update pengumuman PO, eh si pak bos memanggilku. Maaf ya telat, aku gak maksud PHP,haha.
Jadi ... langsung aja, akan aku sampaikan rincian tentang po Oriana ini (Semoga banyak yang PO, AMINNN). Baca yang detail biar nggak ada yang terlewat, oke?
Judul: Oriana's Wedding Diary
Penerbit: Elex Media Komputindo (aku udah tanya sm si mbak editor, kalau mau beli ebooknya bisa di Scoop)
Tanggal terbit resmi: 8 Mei 2017 (Untuk tanggal segitu, Oriana udah nangkring di Gramedia wilayah Jabodetabek, untuk daerah yang lain akan menyusul. Sabar, yes? :D)
Sekarang lanjut ke PO
Harga PO: Rp.64.000,- (belum termasuk ongkir)
Notes dan postcard yang kemarin aku share di part sebelumnya, hanya berlaku untuk 200 orang pertama yang melakukan transfer danjika kuota sudah habis, yang selanjutnya hanya akan mendapatkan postcard. Yuks cepet2an,heheh.
PO berlangsung dari tanggal 12 April 2017 sampai 26 April 2017, dan pengiriman novel tangal 3 Mei 2017 (lebih cepat 5 hari dari yang beredar di toko)
Semua buku edisi PO , nanti akan aku TTD (cieee, berasa jadi aktris kayak Oriana,hahah.)
Format pemesanan;
1. Subjek: Novel Oriana.
2. Nama - alamat lengkap (Kota, kabupaten, kecamatan, rt, rw, dan nomor rumah tolong ditulis lengkap) - nomor.Hp (ini juga jangan sampe lupa, kasian nanti Mas JNE)
3. Jumlah buku
Kirim ke email: novel.oriana@gmail.com
Semua data pemesanan tulis di badan email ya, jangan di attachment. Pemesanan cuma melalui email dan akan direkap 1x24 jam, jadi sabaaar tunggu rekapan.
Segala informasi total yang harus ditransfer dan nomor rekening akan aku balas personal ke kalian. (Bank yang aku pakai BCA.)
Selamat Pre Order, doakan Oriana dan babang Arga biar laris,hihi. dan, terima kasih juga buat semua pembaca. muach.
Yang mau ditanyakan silakan tulis di kolom komen :)
biglaf,
Aya.K
KAMU SEDANG MEMBACA
Oriana's Wedding Diary (Akan Tersedia Di Gramedia 8 Mei 2017)
ChickLitWarning: Sebagian cerita telah dihapus demi kepentingan penerbitan "Kamu boleh mencintai orang lain dan aku nggak akan ngelarang," Oriana menggigit bibirnya. Iya atau tidak sama sekali, pikirannya bercabang. Dia pun memilih untuk hancur, sehancurnya...